Realisasi Anggaran Padat Karya Capai Rp 1,61 Triliun, Menyerap 138.314 Tenaga Kerja

Kamis, 06 November 2025 17:21 WIB

Oleh: Arif Ferdianto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mengakselerasi penyerapan Program Padat Karya Tahun Anggaran 2025 yang total anggarannya mencapai Rp 2,7 triliun. Program Infrastruktur Berbasis Masyarakat ini bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus membantu mengurangi angka kemiskinan di Indonesia.

Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan, program padat karya merupakan strategi pembangunan penting untuk memastikan manfaat fisik dirasakan secara merata.

"Program ini adalah instrumen yang penting untuk memastikan manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata di seluruh lapisan masyarakat," ujarnya melalui keterangan resmi, Kamis (6/11/2025).

Berdasarkan data e-Monitoring Kementerian PU per 3 November 2025, realisasi program padat karya telah menyentuh angka 58,05% dari total anggaran, atau setara Rp 1,61 triliun. Secara fisik, progres pembangunan telah mencapai 67,79%.

Angka penyerapan tenaga kerja yang dihasilkan program ini terbilang signifikan. Tercatat, program padat karya telah melibatkan 138.314 orang tenaga kerja, atau setara dengan 4.047.804 Hari Orang Kerja (HOK). Adapun target Kementerian PU menyerap lebih dari 185.189 tenaga kerja.

Realisasi padat karya tahun 2025 disalurkan melalui unit teknis, salah satunya Direktorat Jenderal Sumber Daya Air melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) di 9.597 lokasi. Program yang fokus pada rehabilitasi jaringan irigasi tersier ini telah menyerap 115.319 tenaga kerja dengan progres fisik 79,04%.

Selain itu, Ditjen Bina Marga juga menjalankan padat karya dengan anggaran Rp 1,3 triliun yang tersebar di 1.074 lokasi untuk pemeliharaan jalan dan jembatan skala kecil. Program ini telah menyerap 48.651 tenaga kerja dengan realisasi fisik mencapai 80,9%.