Realisasi Anggaran Pendidikan Meningkat 35,8% per Februari 2022



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, realisasi anggaran pendidikan per Februari 2022 meningkat cukup tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, realisasi anggaran pendidikan meningkat 35,8% atau sebesar Rp 57,7 triliun yang dipicu realisasi anggaran melalui transfer ke daerah dan dana desa (TKDD).

“Jadi belanja ini digunakan untuk gaji guru, untuk program Indonesia pintar, beasiswa kepada para murid di madrasah, dan biaya perawatan madrasah,” tutur Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KITA, Senin (29/3).


Baca Juga: Mendadak Sentil Reshuffle, Jokowi Jengkel Ada Kementerian Masih Getol Impor

Untuk belanja Pendidikan di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) realisasinya mencapai Rp 6,4 triliun, digunakan untuk gaji pengajar, Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah, dan beasiswa Presiden.

Sedangkan untuk belanja Pendidikan di kementerian Agama (kemenag) mencapai Rp 2,7 triliun, digunakan untuk gaji pengajar, PIP, dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Adapun untuk TKDD Pendidikan kepada daerah realisasinya untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik mencapai Rp 11,8 triliun untuk bantuan BOS.

Peningkatan realisasi ini didukung oleh perbaikan verifikasi dan validasi oleh Kemendikbud, serta peningkatan kinerja penyampaian laporan oleh sekolah.

“Penyaluran dana BOS ini dilakukan untuk 33,28 juta siswa di 167 ribu sekolah,” imbuh Sri Mulyani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto