JAKARTA. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, realisasi belanja negara pada semester I-2015 lalu sebesar Rp 820 triliun atau sekitar 41% dari pagu Rp 1.984,1 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2015.

Sisa anggaran belanja yang sekitar 60% akan direalisasikan pada semester II-2015 ini. Bambang mengatakan, pemerintah akan berupaya agar realisasi belanja di semester ini maksimal. "Pokoknya tidak akan mengganggu upaya pencairannya," ujarnya akhir pekan lalu.

Adaun penerimaan perpajakan mencapai 40% dari target Rp 1.489,3 triliun. Berdasarkan prognosis pemerintah, realisasi belanja negara hingga akhir tahun akan mencapai 96,3% dari target atau sebesar Rp 1.909,8 triliun.

Pemerintah masih optimistis di triwulan III dan IV ekonomi diperkirakan akan 5,4% dan 5,7%. Sehingga, secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi hingga akhir tahun akan mencapai 5,2% Namun, Bank Indonesia (BI) melihat laju ekonomi di semester dua tidak akan sekencang perkiraan semula.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, menurut perkiraan terbaru BI, pertumbuhan ekonomi di semester dua tahun ini tumbuh 5%-5,2%. Sebelumnya otoritas moneter ini memperkirakan pertumbuhan ekonomi di triwulan III dan IV bisa mencapai 5,3% dan 5,4%. Penurunan proyeksi BI ini sejalan dengan penurunan prediksi pertumbuhan ekonomi triwulan kedua. Sebelumnya BI memprediksi di triwulan kedua ekonomi akan tumbuh 4,9%, namun kini BI merevisinya menjadi hanyta tumbuh 4,7%, sama dengan triwulan I-2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Mesti Sinaga