KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi pemenuhan kebutuhan batubara domestik alias domestic market obligation (DMO) di dua bulan pertama tahun ini mencapai 25,88 juta ton. Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Lana Saria mengatakan, angka realisasi DMO itu merupakan DMO secara keseluruhan, termasuk DMO sektor non kelistrikan. “(Realisasi DMO sampai Februari 2022) Sudah sejalan dengan rencana 166 juta ton,” ujar Lana kepada Kontan.co.id, Jumat (18/3). Tahun ini, Kementerian ESDM mencanangkan rencana produksi batubara 663 juta ton. Dari rencana produksi itu, pemerintah menetapkan rencana DMO batubara sebanyak 166 juta ton. Sebanyak 130 juta ton di antaranya untuk sektor kelistrikan.
Realisasi DMO Batubara Mencapai 25,88 Juta Ton Sampai Februari 2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi pemenuhan kebutuhan batubara domestik alias domestic market obligation (DMO) di dua bulan pertama tahun ini mencapai 25,88 juta ton. Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Lana Saria mengatakan, angka realisasi DMO itu merupakan DMO secara keseluruhan, termasuk DMO sektor non kelistrikan. “(Realisasi DMO sampai Februari 2022) Sudah sejalan dengan rencana 166 juta ton,” ujar Lana kepada Kontan.co.id, Jumat (18/3). Tahun ini, Kementerian ESDM mencanangkan rencana produksi batubara 663 juta ton. Dari rencana produksi itu, pemerintah menetapkan rencana DMO batubara sebanyak 166 juta ton. Sebanyak 130 juta ton di antaranya untuk sektor kelistrikan.