KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pencapaian investasi subsektor hulu minyak dan gas bumi (migas) sampai Mei 2018 masih jauh dari target. Angkanya masih rendah, yaitu baru 26% atau senilai US$ 3,7 miliar dari yang ditargetkan dalam APBN 2018 senilai US$ 14,2 miliar. Kepala Divisi Program dan Komunikasi Satuan Kerja Khusus Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Wisnu Perbawa membenarkan bahwa investasi hulu migas baik eksplorasi maupun eksploitasi masih rendah dengan angka US$ 3,7 miliar. Hanya saja ia mengklaim, rendahnya investasi ini lantaran masih di awal tahun dan ada beberapa proyek-proyek yang masih menunggu jadwal on stream, kesiapan rig dan kesiapan lahan.
Realisasi investasi hulu migas hingga Mei 2018 hanya US$ 3,7 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pencapaian investasi subsektor hulu minyak dan gas bumi (migas) sampai Mei 2018 masih jauh dari target. Angkanya masih rendah, yaitu baru 26% atau senilai US$ 3,7 miliar dari yang ditargetkan dalam APBN 2018 senilai US$ 14,2 miliar. Kepala Divisi Program dan Komunikasi Satuan Kerja Khusus Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Wisnu Perbawa membenarkan bahwa investasi hulu migas baik eksplorasi maupun eksploitasi masih rendah dengan angka US$ 3,7 miliar. Hanya saja ia mengklaim, rendahnya investasi ini lantaran masih di awal tahun dan ada beberapa proyek-proyek yang masih menunggu jadwal on stream, kesiapan rig dan kesiapan lahan.