KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pemerintah membangun 3.258 km jalur kereta api tampaknya urung terealisasi. Padahal rencana ini sudah diagendakan sejak tahun 2015 dalam rencana strategi hingga tahun 2019. Hal ini dikatakan oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Zulfikri dalam konferensi pers di kantor Kementrian Perhubungan, Senin (6/8). “Jadi dari kita pencapaian hanya 62, 5% selama 3 tahun 2015, 2016, 2017 ini jauh sekali dari apa yang kita harapkan. Kita perkirakan hanya mendapatkan sebesar Rp 127 triliun ini termasuk APBN,” kata Zulfikri. Lebih lanjut Zulfikri menambahkan bahwa pembangunan jalur kereta api tersebut sejauh ini hanya diperoleh dana Rp 127 triliun ini termasuk dana APBN 27% atau senilai Rp 62, 5 triliun dan sisanya dari pendanaan alternatif.
Realisasi jalur kereta api dari tahun 2015 - 2019 terhambat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pemerintah membangun 3.258 km jalur kereta api tampaknya urung terealisasi. Padahal rencana ini sudah diagendakan sejak tahun 2015 dalam rencana strategi hingga tahun 2019. Hal ini dikatakan oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Zulfikri dalam konferensi pers di kantor Kementrian Perhubungan, Senin (6/8). “Jadi dari kita pencapaian hanya 62, 5% selama 3 tahun 2015, 2016, 2017 ini jauh sekali dari apa yang kita harapkan. Kita perkirakan hanya mendapatkan sebesar Rp 127 triliun ini termasuk APBN,” kata Zulfikri. Lebih lanjut Zulfikri menambahkan bahwa pembangunan jalur kereta api tersebut sejauh ini hanya diperoleh dana Rp 127 triliun ini termasuk dana APBN 27% atau senilai Rp 62, 5 triliun dan sisanya dari pendanaan alternatif.