JAKARTA. Realisasi penggunaan dana hasil penawaran perdana saham (IPO) PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) masih minim. Hingga 7 Januari 2014, perseroan baru menggunakan sekitar Rp 9,52 miliar dana hasil IPO.Berdasarkan laporan resmi BUMN semen ini, dana itu telah digunakan untuk pengadaan dan pengembangan lahan tambang senilai Rp 9,41 miliar. Sisanya, Rp 101 juta digunakan untuk membeli mesin dana perlatan utama.Dari hajatan IPO yang digelar pertengahan tahun lalu, SMBR mengantongi dana segar bersih senilai Rp 1,26 triliun. Berdasarkan prospektus, dana sebesar Rp 316,94 miliar dialokasikan untuk pengadaan dan pengembangan lahan tambang.Selanjutnya, untuk pembelian mesin dan peralatan utama sebesar Rp 887,45 miliar, dan sisanya Rp 63,38 miliar untuk memenuhi kebutuhan peralatan elektronik dan otmasi serta enjinering dan desain.Adapun, dana yang masih tersisa mencapai Rp 1,25 triliun. Perseroan menyimpan dana sisa IPO di sejumlah bank. Bank-bank itu adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Muamalat, dan PT BPD Jabar dan Banten Tbk (BJBR).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Realisasi penggunaan dana IPO SMBR minim
JAKARTA. Realisasi penggunaan dana hasil penawaran perdana saham (IPO) PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) masih minim. Hingga 7 Januari 2014, perseroan baru menggunakan sekitar Rp 9,52 miliar dana hasil IPO.Berdasarkan laporan resmi BUMN semen ini, dana itu telah digunakan untuk pengadaan dan pengembangan lahan tambang senilai Rp 9,41 miliar. Sisanya, Rp 101 juta digunakan untuk membeli mesin dana perlatan utama.Dari hajatan IPO yang digelar pertengahan tahun lalu, SMBR mengantongi dana segar bersih senilai Rp 1,26 triliun. Berdasarkan prospektus, dana sebesar Rp 316,94 miliar dialokasikan untuk pengadaan dan pengembangan lahan tambang.Selanjutnya, untuk pembelian mesin dan peralatan utama sebesar Rp 887,45 miliar, dan sisanya Rp 63,38 miliar untuk memenuhi kebutuhan peralatan elektronik dan otmasi serta enjinering dan desain.Adapun, dana yang masih tersisa mencapai Rp 1,25 triliun. Perseroan menyimpan dana sisa IPO di sejumlah bank. Bank-bank itu adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Muamalat, dan PT BPD Jabar dan Banten Tbk (BJBR).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News