Realisasi Penyaluran BBM Satu Harga Telah Mencapai 1,2 juta KL



KONTAN.CO.ID-SORONG. PT Pertamina Patra Niaga telah merealisasikan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) satu harga sebanyak 1,2 juta Kilo Liter (KL) dari periode 2017 sampai saat ini. 

Pada program ini, Pertamina menyalurkan dua jenis BBM yakni Solar Subsidi dan Pertalite. Sebelumnya pada 2017, BBM Satu Harga dimulai dengan menyalurkan BBM Solar dan Premium  

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan menjelaskan hari ini pihaknya telah meresmikan 51 titik lembaga penyalur BBM Satu Harga yang merupakan peresmian tahap kedua di tahun ini. 


Baca Juga: Kementerian ESDM Resmikan 26 Lembaga Penyalur BBM Satu Harga di Papua dan Maluku

Pada peresmian tahap kedua ini terdapat 51 penyalur BBM Satu Harga yang diresmikan. Adapun peresmian dilaksanakan pada 4 lokasi yaitu di TBBM Sorong (26 penyalur), TBBM Krueng Raya Aceh (9 penyalur), SPBU 5685806 Kabupaten Alor (11 penyalur) dan SPBU 66735002 Kabupaten Kapuas (5 penyalur). Sehingga realisasi penyalur BBM Satu Harga tahun ini telah terbangun 80 penyalur.

Di Provinsi Papua Barat Daya sendiri, lokasi Pembangunan Penyalur Program BBM Satu Harga Periode 2017-2024 sebanyak 37 Lokasi. Adapun jumlah penyalur BBM Satu Harga yang sudah terbangun di Provinsi Papua Barat Daya sampai dengan saat ini adalah 33 Penyalur BBM Satu Harga.

"Program ini telah dimulai sejak 2017. Sejak tahun itu sudah ada 489-490 lembaga penyalur satu harga. Ditargetkan pada 2024 terdapat 573 lembaga penyalur satu harga," ujarnya dalam peresmian 26 Penyalur BBM Satu Harga di Papua dan Maluku, Jumat (24/11).

Secara volume, lanjutnya, sejak 2017 Pertamina telah menyalurkan 1,2 juta Kilo Liter (KL). Adapun sampai dengan Oktober 2023, pihaknya telah menyalurkan 449.000 KL BBM satu harga. 

Baca Juga: Program BBM Satu Harga Diperluas Hingga ke Papua dan Maluku

Dalam pendistribusiannya, BBM disalurkan melalui transportasi multimoda sehingga tidak hanya dibawa dengan jalur darat, tetapi juga melalui laut dan udara. 

Pertamina secara khusus bekerja sama mengupayakan efisiensi dengan menyiapkan jalan dan dermaga (jetty) sehingga proses penyaluran bisa berjalan lancar dan cepat. . 

"Besar harapan kami dukungan pemerintah kepada seluruh masyarakat memberikan manfaat," jelasnya. 

 
 
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .