KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meskipun pandemi Covid-19 belum berakhir, permintaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) cukup besar. Ini tercermin dari realisasi penyaluran sepanjang awal tahun ini. Berdasarkan data Kemenko Perekonomian, total KUR yang telah tersalur sepanjang Januari hingga 1 April 2021 sudah mencapai Rp 63,13 triliun atau sekitar 25% dari anggaran yang ditetapkan tahun ini. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) tercatat telah menyalurkan Rp 7,1 triliun KUR sepanjang kuartal pertama tahun ini. Itu setara 22,18% dari kuota yang diperoleh bank ini dari pemerintah tahun ini yakni Rp 32 triliun. Adapun PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) sebagai penyalur KUR terbesar di Tanah Air sudah Rp 26,4 triliun hanya dalam waktu Januari-Februari atau 15,5% dari kuota yang diterima. PT Bank Mandiri Tbk telah merealisasikan Rp 9,59 triliun atau 30,93% dari jatah yang didapat yakni Rp 31 triliun. General Manager Divisi Bisnis Usaha Kecil 2 BNI Bambang Setyatmojo mengatakan, realisasi itu didukung oleh strategi yang telah dilakukan perseroan. Misalnya, dengan membentuk klaster-klaster unggulan dan closed loop ecosystem unggulan yang sesuai dengan potensi di daerah-daerah dimana pelaku usaha berada.
Realisasi penyaluran KUR di awal tahun 2021 sudah cukup besar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meskipun pandemi Covid-19 belum berakhir, permintaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) cukup besar. Ini tercermin dari realisasi penyaluran sepanjang awal tahun ini. Berdasarkan data Kemenko Perekonomian, total KUR yang telah tersalur sepanjang Januari hingga 1 April 2021 sudah mencapai Rp 63,13 triliun atau sekitar 25% dari anggaran yang ditetapkan tahun ini. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) tercatat telah menyalurkan Rp 7,1 triliun KUR sepanjang kuartal pertama tahun ini. Itu setara 22,18% dari kuota yang diperoleh bank ini dari pemerintah tahun ini yakni Rp 32 triliun. Adapun PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) sebagai penyalur KUR terbesar di Tanah Air sudah Rp 26,4 triliun hanya dalam waktu Januari-Februari atau 15,5% dari kuota yang diterima. PT Bank Mandiri Tbk telah merealisasikan Rp 9,59 triliun atau 30,93% dari jatah yang didapat yakni Rp 31 triliun. General Manager Divisi Bisnis Usaha Kecil 2 BNI Bambang Setyatmojo mengatakan, realisasi itu didukung oleh strategi yang telah dilakukan perseroan. Misalnya, dengan membentuk klaster-klaster unggulan dan closed loop ecosystem unggulan yang sesuai dengan potensi di daerah-daerah dimana pelaku usaha berada.