KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga komoditas di tahun ini mengerek realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) hingga 15 Desember 2017 sebesar Rp 43,5 triliun atau 106,1% dari target yang dipatok dalam APBN-P 2017. Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara memperkirakan, hingga akhir tahun realisasi PNBP akan mencapai 120% dari target Rp 41 triliun. Bhima mengatakan, tingginya PNBP dipengaruhi kenaikan pendapatan sumber daya alam (SDA) karena harga komoditas khususnya minyak mentah dan batubara yang meningkat. Baik SDA migas dan nonmigas mencatatkan pertumbuhan yang lebih tinggi dari tahun sebelumnya.
Realisasi PNBP akhir tahun bisa 120% dari target
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga komoditas di tahun ini mengerek realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) hingga 15 Desember 2017 sebesar Rp 43,5 triliun atau 106,1% dari target yang dipatok dalam APBN-P 2017. Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara memperkirakan, hingga akhir tahun realisasi PNBP akan mencapai 120% dari target Rp 41 triliun. Bhima mengatakan, tingginya PNBP dipengaruhi kenaikan pendapatan sumber daya alam (SDA) karena harga komoditas khususnya minyak mentah dan batubara yang meningkat. Baik SDA migas dan nonmigas mencatatkan pertumbuhan yang lebih tinggi dari tahun sebelumnya.