KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pelaksanaan anggaran 2020 kepada Komisi V DPR. Salah satu yang dilaporkan adalah realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) Kemenhub yang lampaui target atau Rp 7,72 triliun dari target Rp 7,17 triliun.

"Saat ini kita memang mengalami Covid-19. namun dalam segi PNBP, Kemenhub juga melebihi target, dari Rp 7,1 triliun menjadi Rp 7,7 triliun atau kenaikan sebanyak 7%," ujar Budi dalam rapat kerja dengan komisi V DPR, Senin (25/1).

Budi mengatakan, dirinya memang berkeinginan agar upaya-upaya pembangunan bisa didanai melalui BNPB. Dia juga merasa hal ini sudah dilaksanakan dengan baik baik di sektor darat, laut, udara hingga kereta api.

Baca Juga: LPEM UI: Dana desa berkolerasi positif pada perekonomian desa saat pandemi

Budi juga menyebut, BPPB tersebut relatif meningkat di seluruh unit kerja Kemenhub, namun dua mengakui bahwa BNPB dari sektor perhubungan laut. "(BNPB) relatif di semua sektor meningkat bahkan di BPSDM yang sekolah juga meningkat. Laut memang paling banyak," tambah Budi.

Adapun, pada 2020 Kemenhub berhasil merealisasikan anggaran sebesar Rp  Rp 34,72 triliun atau 95,58% dari anggaran  Kemenhub yang sebesar Rp 36,32 triliun.

Seperti diketahui pada 2020 pagu awal Kemenhub sebesar Rp 43,1 triliun. Namun dengan adanya efisiensi anggaran berdasarkan Perpres 54 dan Perpres 72 tahun 2020, Kemenhub pun mengalami pemotongan anggaran sebesar Rp 11,4 triliun, dengan adanya beberapa penambahan seperti stimulus transportasi dan tambahan dana dari LMAN, pagu akhir Kemenhub di 2020 mencapai Rp 36,3 triliun.  

Selanjutnya: Anggaran Kemenhub dipangkas sebesar Rp 12,44 triliun untuk vaksinasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi