JAKARTA. Meski tipis, harga emas dunia berhasil rebound di awal pekan. Salah satu dukungannya adalah data ekonomi Amerika Serikat yang buruk akhir pekan lalu. Mengutip Bloomberg, Senin (15/8) pukul 15.40 WIB harga emas kontrak pengiriman Desember 2016 di Commodity Exchange terangkat tipis 0,04% di level US$ 1.343,70 per ons troi dibanding hari sebelumnya. “The Fed terlihat akan menunda kenaikan suku bunganya sampai Desember 2016 nanti,” analisa Mark To, Head of Research Wing Fung Financial Group seperti dikutip dari Bloomberg. Pasalnya, data penjualan ritel dan sentimen konsumen ini menjadi salah satu acuan pasar untuk menilai langkah Tehe Fed ke depannya. Dengan sajian data yang buruk pasar menduga bahwa ekonomi AS belum solid untuk menaikkan suku bunga dalam waktu dekat.
Rebound harga emas sangat terbatas
JAKARTA. Meski tipis, harga emas dunia berhasil rebound di awal pekan. Salah satu dukungannya adalah data ekonomi Amerika Serikat yang buruk akhir pekan lalu. Mengutip Bloomberg, Senin (15/8) pukul 15.40 WIB harga emas kontrak pengiriman Desember 2016 di Commodity Exchange terangkat tipis 0,04% di level US$ 1.343,70 per ons troi dibanding hari sebelumnya. “The Fed terlihat akan menunda kenaikan suku bunganya sampai Desember 2016 nanti,” analisa Mark To, Head of Research Wing Fung Financial Group seperti dikutip dari Bloomberg. Pasalnya, data penjualan ritel dan sentimen konsumen ini menjadi salah satu acuan pasar untuk menilai langkah Tehe Fed ke depannya. Dengan sajian data yang buruk pasar menduga bahwa ekonomi AS belum solid untuk menaikkan suku bunga dalam waktu dekat.