Rebound harga minyak hari ini belum cukup kuat



NEW YORK. Harga minyak rebound kembali, naik 0,7% setelah Jumat lalu terpuruk 3,2%. Harga tersulut spekulasi bahwa penurunan Jumat itu terlalu besar

Kontrak minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman Agustus di New York Mercantile Exchange naik 58 sen dollar AS menjadi US$ 85,03 per barrel. Pada Jumat pekan lalu, harga minyak jenis light sweet itu anjlok US$ 2,77 menjadi US$ 84,45.

Merosotnya harga minyak pekan lalu gara-gara perusahaan energi dan serikat buruh di Norwegia gagal mencapai kesepakatan di pertemuan yang dimediasi pemerintahnya. Buruh perusahaan migas sudah mogok selama lima belas hari kemarin menuntut hak dana pensiun mereka.


“Belum ada rencana diskusi yang baru,” kata Kristin Bremer Nebben, juru bicara Norwegian Oil Industry Association. Norwegia adalah negara pengekspor minyak terbesar ke-8 dunia.

Selain masalah Norwegia, pekan lalu harga minyak juga terseret laporan estimasi lowongan pekerjaan di Amerika Serikat yang berkurang di bulan Juni.

Dengan kondisi ini, analis memprediksi kenaikan tipis hari ini tak berlanjut jauh. “Saya piikir momentum kenaikan tidak sekuat itu atau bisa bertahan lama. Norwegia bermasalah,” kata Jarmo Kotilaine, Kepala Ekonom National Commercial Bank di Jeddah kemarin.

Ia memperkirakan minyak brent di London akan berada di kisaran US$ 90-US$ 110 per barrel. Pagi ini, harga brent untuk pengiriman Agustus naik 0,8% menjadi US$ 98,97 per barel di bursa ICE Futures Europe.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: