JAKARTA. Harga tembaga mengalami rebound tipis setelah melorot pada hari sebelumnya. Dorongan ini berasal dari spekulasi pelaku pasar bahwa indeks dollar Amerika Serikat (AS) akan melonjak lagi. Mengutip Bloomberg, Rabu (4/3) pukul 12.00 am Hong Kong, harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange merangkak naik 0,5% ke level US$ 5.850 per metrik ton. Harga ini telah melambung sebesar 1,3% dalam sepekan terakhir. Raihan kenaikan yang dicatatkan oleh tembaga ini merupakan dorongan dari aksi pasar yang melakukan wait and see menjelang rilis data AS dan China. Dijadwalkan pada hari ini, pemerintah AS akan merilis data klaim pengangguran AS mingguan yang diprediksi naik menjadi 319 ribu dari minggu sebelumnya yang hanya 314 ribu.
Rebound harga tembaga hanya sementara
JAKARTA. Harga tembaga mengalami rebound tipis setelah melorot pada hari sebelumnya. Dorongan ini berasal dari spekulasi pelaku pasar bahwa indeks dollar Amerika Serikat (AS) akan melonjak lagi. Mengutip Bloomberg, Rabu (4/3) pukul 12.00 am Hong Kong, harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange merangkak naik 0,5% ke level US$ 5.850 per metrik ton. Harga ini telah melambung sebesar 1,3% dalam sepekan terakhir. Raihan kenaikan yang dicatatkan oleh tembaga ini merupakan dorongan dari aksi pasar yang melakukan wait and see menjelang rilis data AS dan China. Dijadwalkan pada hari ini, pemerintah AS akan merilis data klaim pengangguran AS mingguan yang diprediksi naik menjadi 319 ribu dari minggu sebelumnya yang hanya 314 ribu.