KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagian besar daerah di Indonesia saat ini mengalami tingkat inflasi yang tinggi. Tercatat pada tahun 2022, tingkat inflasi tahunan tertinggi yaitu di Provinsi Riau dengan inflasi 6,81% dan Kabupaten Kotabaru dengan inflasi sebesar 8,65%. Kondisi tersebut diperkirakan akan bertahan pada tahun 2023 seiring dengan meningkatnya aktivitas ekonomi pasca Covid-19, tekanan suplai, dan geopolitik. Sehingga menjadi fokus pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga daya beli masyarakat dan mengendalikan tingkat inflasi di tahun ini. Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad mengatakan, untuk meredam inflasi daerah, pemerintah pusan maupun daerah harus punya peranan masing-masing untuk menentukan harga komoditas.
Redam Inflasi, Indef Sarankan Pemerintah Pusat dan Daerah Atur Harga Komoditas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagian besar daerah di Indonesia saat ini mengalami tingkat inflasi yang tinggi. Tercatat pada tahun 2022, tingkat inflasi tahunan tertinggi yaitu di Provinsi Riau dengan inflasi 6,81% dan Kabupaten Kotabaru dengan inflasi sebesar 8,65%. Kondisi tersebut diperkirakan akan bertahan pada tahun 2023 seiring dengan meningkatnya aktivitas ekonomi pasca Covid-19, tekanan suplai, dan geopolitik. Sehingga menjadi fokus pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga daya beli masyarakat dan mengendalikan tingkat inflasi di tahun ini. Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad mengatakan, untuk meredam inflasi daerah, pemerintah pusan maupun daerah harus punya peranan masing-masing untuk menentukan harga komoditas.