SURABAYA. Setelah menyelenggarakan Megabuild Indonesia di Jakarta, pada Maret 2015 lalu, Reed Panorama Exhibitions kembali menyelenggarakan Pameran Konstruksi dan Bangunan. Kali ini, kota yang disasar adalah Surabaya.

Pameran ini diselenggarakan di Grand City, Surabaya mulai hari ini (12/11) hingga 15 November 2015 nanti. Dengan tajuk MegaBuild East Indonesia Surabaya, pameran ini menampilkan beragam produk bahan bangunan dan jasa konstruksi  serta teknologi terbaik dalam dan luar negeri. Seperti dari Singapura, Malaysia, China, Korea Selatan dan juga Hongkong.

James Boey, General Manager Reed Panorama Exhibitions mengatakan bahwa penyelenggaraan MegaBuild East Indonesia Surabaya merupakan salah satu langkah Reed Panorama Exhibitions dalam mendorong perkembangan industri sektor konstruksi, properti dan bangunan di Indonesia Bagian Timur. 

Apalagi, kata dia, Surabaya adalah kota terbesar ke dua di Indonesia. Seperti halnya Jakarta, Surabaya juga sedang giat melaksanakan beragam pembangunan mulai dari fasilitas publik, infrastruktur dan lain-lain.

“Penyelenggaraan MegaBuild ini diharapkan  mampu menjadi wadah bagi para pelaku usaha khususnya di Indonesia bagian timur untuk bertemu dengan konsumennya secara langsung, bertukar informasi mengenai perkembangan produk, jasa dan teknologi terkini antar pelaku, mengembangkan industri pendukung serta membangun dan menjalin kerjasama,” ujar James, dalam rilisnya, Kamis (12/11).

Bahkan kata dia, Gross Domestic Product (GDP) untuk sektor building dan construction Jawa Timur lebih besar dibanding GDP Jakarta. “Itulah yang membuat Jawa Timur sebagai pasar yang penting, dan kami menggelar pameran MegaBUild di Surabaya, " tambahnya.

Megabuild Surabaya diharapkan mampu menjadi solusi terbaik bagi para arsitek, designer interior, pengembang properti dan pemilik bangunan dalam mendapatkan beragam kebutuhannya. Sebab di acara ini mempromosikan produk, jasa dan teknologi terbaru dari sektor konstruksi dan properti ke seluruh Indonesia. 

Reed Panorama menargetkan sedikitnya 5.000 pengunjung dari beberapa kota yang berada di wilayah Indonesia Timur seperti dari Bali, Makassar, Balikpapan, Malang, Semarang dan Jogja akan datang ke pameran ini. Sedangkan untuk transaksinya diperkirakan mencapai Rp 80 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan