KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pengawas pasar modal China pada Rabu (4/11) menyatakan keyakinannya bahwa keputusan penangguhan penawaran umum perdana (initial public offering) alias IPO Ant Group akan menguntungkan pasar modal dalam jangka panjang.

Komisi Regulasi Sekuritas China (China Securities Regulatory Commission/CSRC) mendukung keputusan Bursa Efek Shanghai dan akan terus berkomunikasi serta berkoordinasi dengan Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong.

Baca Juga: IPO Ant Group ditunda, Jack Ma harus rela kehilangan Rp 43 triliun

Bursa Efek Shanghai mengumumkan penangguhan IPO Ant Group, perusahaan induk dari bisnis pembayaran seluler terkemuka Alipay, pada Selasa (3/11).

Dalam keputusan yang dikeluarkan terhadap perusahaan itu, bursa Shanghai mengatakan Ant Group melaporkan sejumlah masalah besar termasuk perubahan dalam lingkungan pengawasan fintech yang dapat menyebabkan kegagalan untuk memenuhi persyaratan pencatatan atau pengungkapan informasi. 

Keputusan tersebut dibuat menyusul pembicaraan regulasi pada Senin (2/11) antara empat regulator keuangan China dan eksekutif tertinggi perusahaan itu.

Pembicaraan dan perubahan tersebut bisa menyebabkan dampak signifikan terhadap struktur bisnis dan model laba perusahaan itu, papar CSRC dalam tanggapannya secara daring atas pertanyaan pers terkait sikap badan tersebut terhadap keputusan itu.

Investor dan pasar bertanggung jawab untuk mencegah Ant Group go public dengan tergesa-gesa di tengah berbagai perubahan besar dalam lingkungan kebijakan pengawasan, dan tindakan tersebut mewujudkan sikap menghormati pasar serta aturan hukum, imbuh regulator sekuritas itu.

(Zheng Xin Rong)

Selanjutnya: Peringatan otoritas China terhadap Jack Ma terkait ekspansi bisnis Ant Group

Editor: Hasbi Maulana