KONTAN.CO.ID - FRANKFURT. Seorang pejabat senior European Medicines Agency (EMA) mendesak anggota Uni Eropa pada hari Minggu (7/3/2021) untuk berhati-hati dan menahan diri dalam memberikan persetujuan nasional untuk vaksin Covid-19 Rusia Sputnik V. Ini karena badan tersebut tengah meninjau keamanan dan keefektifannya. "Kami membutuhkan dokumen yang dapat kami tinjau ulang. Kami juga saat ini tidak memiliki data ... tentang orang yang divaksinasi. Tidak diketahui. Itu sebabnya saya akan segera menyarankan agar tidak memberikan otorisasi darurat nasional," jelas Kepala Dewan Pengelola EMA Christa Wirthumer-Hoche saat acara bincang-bincang dengan radio Austria ORF seperti yang dilansir Reuters. Dia juga bilang, "Kami dapat memiliki Sputnik V di pasar, di sini di masa mendatang, ketika data yang sesuai telah ditinjau. Tinjauan bergulir telah dimulai sekarang di EMA."
Regulator Uni Eropa: Hati-hati terhadap vaksin Sputnik V Rusia
KONTAN.CO.ID - FRANKFURT. Seorang pejabat senior European Medicines Agency (EMA) mendesak anggota Uni Eropa pada hari Minggu (7/3/2021) untuk berhati-hati dan menahan diri dalam memberikan persetujuan nasional untuk vaksin Covid-19 Rusia Sputnik V. Ini karena badan tersebut tengah meninjau keamanan dan keefektifannya. "Kami membutuhkan dokumen yang dapat kami tinjau ulang. Kami juga saat ini tidak memiliki data ... tentang orang yang divaksinasi. Tidak diketahui. Itu sebabnya saya akan segera menyarankan agar tidak memberikan otorisasi darurat nasional," jelas Kepala Dewan Pengelola EMA Christa Wirthumer-Hoche saat acara bincang-bincang dengan radio Austria ORF seperti yang dilansir Reuters. Dia juga bilang, "Kami dapat memiliki Sputnik V di pasar, di sini di masa mendatang, ketika data yang sesuai telah ditinjau. Tinjauan bergulir telah dimulai sekarang di EMA."