KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pengembang Real Estat Indonesia (REI) mendesak agar pemerintah perlu memberi perhatian serius kepada sektor properti. Pasalnya sektor ini memiliki peran strategis dalam mendorong ekonomi karena multiplier effect dari industri ini mampu menyentuh 170 sektor lain sekaligus menyerap 30 juta tenaga kerja. Paulus Totok Lusida, Ketua Umum DPP Real Estat Indonesia (REI) mengatakan, di tengah pandemi Covid-19, sejumlah sub sektor properti terpukul. Misal, rumah komersial turun berkisar 50%–80% dan perkantoran turun 74,6%. Hanya segmen Rumah Subsidi yang masih bertahan saat masa pandemi Covid-19. Totok bilang, konsumen masih antusias (terutama di daerah).
REI: Sektor properti butuh dukungan pemerintah di tengah pandemi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Pengembang Real Estat Indonesia (REI) mendesak agar pemerintah perlu memberi perhatian serius kepada sektor properti. Pasalnya sektor ini memiliki peran strategis dalam mendorong ekonomi karena multiplier effect dari industri ini mampu menyentuh 170 sektor lain sekaligus menyerap 30 juta tenaga kerja. Paulus Totok Lusida, Ketua Umum DPP Real Estat Indonesia (REI) mengatakan, di tengah pandemi Covid-19, sejumlah sub sektor properti terpukul. Misal, rumah komersial turun berkisar 50%–80% dan perkantoran turun 74,6%. Hanya segmen Rumah Subsidi yang masih bertahan saat masa pandemi Covid-19. Totok bilang, konsumen masih antusias (terutama di daerah).