KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak naik ke level 6.671,45 pada perdagangan Selasa (19/7), dari penutupan sebelumnya di 6.659,25. Kemudian, IHSG bergerak variatif, sempat menyentuh level tertinggi di 6.675,85 dan terendah di 6.626,25 per pukul 9.12 WIB.

Sebelumnya, Analis Bahana Sekuritas Dimas W. P. Pratama memprediksi, secara teknikal, IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran 6.600-6.750 pada hari ini.

Dari eksternal, indeks utama di bursa saham Wall Street ditutup melemah pada hari Senin (19/7) waktu setempat. Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 0,69%, S&P 500 (SPX) melemah 0,84%, dan Nasdaq Composite (IXIC) terkoreksi 0,81%.

Menurut Dimas, pelemahan ini disebabkan oleh kekhawatiran pasar akan kebijakan keputusan tingkat suku bunga dari The Fed. Selain itu, pasar masih menunggu hasil pendapatan dari bank-bank besar, termasuk JPMorgan Chase & Co, Citigroup Inc, dan Wells Fargo & Co yang diperkirakan akan mengeluarkan hasil laporan keuangan kuartal kedua akhir pekan ini.

"Diperkirakan, laba dari tahun ke tahun akan mengalami penurunan tajam disebabkan oleh perusahaan meningkatkan cadangan kerugian pinjaman mereka, memicu kekhawatiran resesi yang akan datang," katanya dalam riset, Selasa (19/7).

Dari dalam negeri, pasar dan investor masih mengantisipasi dan menunggu rilis laporan keuangan kuartal kedua dan semester pertama 2022. Pelaku pasar mengharapkan hasil yang postif sehingga menjadi katalis positif untuk mendorong pergerakan IHSG.

Baca Juga: Dibayangi Penurunan Bursa Asia, IHSG Bergerak Liar Mengawali Perdagangan Hari Ini

Ada tiga saham yang direkomendasikan buy Bahana Sekuritas untuk perdagangan Selasa (19/7). Berikut adalah ulasannya:

1. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)

Terbentuk white marubozzu berpeluang rebound dengan target harga Rp 3.660. Area beli terbaik pada kisaran Rp 3.400-Rp 3.460 dengan stoploss jika ditutup di bawah level Rp 3.340. Pada Senin (18/7), MDKA ditutup di level Rp 3.510 per saham.

2. PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Terbentuk break out boardening pattern dengan target harga Rp 11.600. Area beli terbaik pada kisaran Rp 9.000-Rp 9.400 dengan stoploss jika ditutup di bawah level Rp 8.500. Pada Senin (18/7), ARTO ditutup di level Rp 9.550 per saham.

3. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)

Terbentuk long leg dengan potensi rebound menuju target harga Rp 2.970. Area beli terbaik pada kisaran Rp 2.700-Rp 2.730 dan stoploss jika ditutup di bawah Rp 2.650. Pada Senin (18/7), MIKA ditutup di level Rp 2.750 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto