KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,99% ke level 7081 pada perdagangan Rabu (30/11). Penguatan didorong sentimen pelonggaran
Lockdown dan stimulus ekonomi China. Selain itu optimisme pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2023 yang solid turut mendorong penguatan bursa. Analis Bahana Sekuritas Dimas Wahyu Putra memperkirakan hari ini, Kamis (1/12) IHSG berpotensi menguat dengan rentang 6950-7150. Saham sektoral yang dapat diperhatikan konsumer, pertambangan metal, batubara dan teknologi.
Baca Juga: Bursa Asia Naik Kamis (1/12) Pagi, Terangkat Sinyal Kenaikan Suku Bunga Lebih Kecil 1. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (
ICBP) Terbentuk
Bull Flag berpotensi melanjutkan penguatan . Area beli terbaik pada range Rp 10.000 - Rp 10.200 per saham.
Stoploss jika
closing di bawah level Rp 9.900 per saham. Rekomendasi :
Buy Target Harga : Rp 10.625 per saham 2. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (
GOTO) Terbentuk
Inverted Hammer berpotensi terjadinya
rebound. Area beli terbaik pada kisaran Rp 150 - Rp 160 per saham.
Stoploss jika
closing di bawah level Rp 140 per saham. Rekomendasi :
Accumulative Buy Target Harga : Rp 182 per saham 3. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (
INKP) Terbentuk
Two White Soldiers berpotensi melanjutkan penguatan . Area beli terbaik pada range Rp 9.900 - Rp 10.100 per saham. Stoploss jika closing di bawah level Rp 9.750 per saham. Rekomendasi :
Buy Target Harga : Rp 10.775 per saham 4. PT Harum Energy Tbk (
HRUM) Terbentuk
Break Out Rising Wedge berpotensi melanjutkan penguatan . Area beli terbaik pada rentang Rp 1.730 - Rp 1.760 per saham.
Stoploss jika
closing di bawah level Rp 1.700 per saham. Rekomendasi :
Buy Target Harga : Rp 1.865 per saham
Baca Juga: Simak Rekomendasi Teknikal Saham UNVR, PBRX, BULL, dan ESSA untuk Kamis (1/12) 5. PT Aneka Tambang Tbk (
ANTM) Terbentuk
Two White Soldiers berpotensi melanjutkan penguatan. Perhatikan area beli terbaik pada range Rp 1.950 - Rp 2.000 per saham.
Stoploss jika
closing di bawah level Rp 1.900 per saham. Rekomendasi :
Buy Target Harga : Rp 2.280 per saham
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto