KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak mentah dunia berfluktuasi cukup kencang memasuki semester kedua 2024. Tengok saja harga Brent yang sempat menyentuh level US$ 87 per barel di awal bulan Juli, tapi sekarang melandai di ambang level US$ 82 per barel. Masih merujuk data Tradingeconomics pada perdagangan Selasa (23/7), harga West Texas Intermediate (WTI) berada di area US$ 77,8 per barel. Sedangkan di awal bulan Juli harga WTI bergerak di level US$ 83 per barel. Harga komoditas yang bergerak dinamis ini bakal menjadi katalis bagi laju saham emiten minyak dan gas (migas). Di tengah fluktuasi harga minyak dunia ini, beberapa emiten migas menggelar aksi korporasi, di antaranya dengan membentuk entitas usaha baru.
Rekomendasi Saham Emiten Migas Hadapi Fluktuasi Harga Minyak Semester II-2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak mentah dunia berfluktuasi cukup kencang memasuki semester kedua 2024. Tengok saja harga Brent yang sempat menyentuh level US$ 87 per barel di awal bulan Juli, tapi sekarang melandai di ambang level US$ 82 per barel. Masih merujuk data Tradingeconomics pada perdagangan Selasa (23/7), harga West Texas Intermediate (WTI) berada di area US$ 77,8 per barel. Sedangkan di awal bulan Juli harga WTI bergerak di level US$ 83 per barel. Harga komoditas yang bergerak dinamis ini bakal menjadi katalis bagi laju saham emiten minyak dan gas (migas). Di tengah fluktuasi harga minyak dunia ini, beberapa emiten migas menggelar aksi korporasi, di antaranya dengan membentuk entitas usaha baru.