KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inilah rekor transaksi belanja armada maskapai udara di Asia. Belum kering tinta tanda tangan kerjasama dengan CFM International dengan nilai sekitar Rp 75,6 triliun, Lion Air Group kembali meneken kontrak bisnis sebesar US$ 6,24 miliar atau sekitar Rp 85,78 triliun. Tak sampai sebulan, maskapai penerbangan milik Rusdi Kirana yang kini menjabat Duta Besar Indonesia untuk Malaysia tersebut, menorehkan transaksi hingga senilai Rp 161,38 triliun. Kontrak bisnis terbaru Lion Air Group adalah pembelian 50 unit pesawat Boeing tipe 737 Max 10. Mereka bahkan mengklaim, sebagai pemesan pesawat Boeing 737 Max 10 terbanyak di dunia. "Kedatangan bertahap paling cepat 2020 tapi rencananya 2023," kata Edward Sirait, Presiden Direktur Officer Lion Air Group, Selasa (10/4).
Rekor baru belanja armada Lion Air
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inilah rekor transaksi belanja armada maskapai udara di Asia. Belum kering tinta tanda tangan kerjasama dengan CFM International dengan nilai sekitar Rp 75,6 triliun, Lion Air Group kembali meneken kontrak bisnis sebesar US$ 6,24 miliar atau sekitar Rp 85,78 triliun. Tak sampai sebulan, maskapai penerbangan milik Rusdi Kirana yang kini menjabat Duta Besar Indonesia untuk Malaysia tersebut, menorehkan transaksi hingga senilai Rp 161,38 triliun. Kontrak bisnis terbaru Lion Air Group adalah pembelian 50 unit pesawat Boeing tipe 737 Max 10. Mereka bahkan mengklaim, sebagai pemesan pesawat Boeing 737 Max 10 terbanyak di dunia. "Kedatangan bertahap paling cepat 2020 tapi rencananya 2023," kata Edward Sirait, Presiden Direktur Officer Lion Air Group, Selasa (10/4).