JAKARTA. Saham berkapitalisasi kecil dan menengah seringkali tumbuh melampaui Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Wajar jika manajer investasi mengoleksinya sebagai aset dasar reksadana saham agar return yang dihasilkan optimal.Hal ini dilakukan PT Ashmore Asset Management Indonesia dalam mengelola reksadana Ashmore Dana Progresif Nusantara (ADPN). Steven Satya Yudha, Head of Sales and Distribution Ashmore Asset Management Indonesia, menerangkan, produk reksadana ini bertujuan memberikan imbal hasil investasi secara optimal dalam jangka panjang.Tak heran, reksadana ini memilih aset dasar berupa saham-saham kapitalisasi kecil dan menengah. Sektor pilihannya adalah komoditas terutama batubara.
Reksadana Ashmore bertumpu pada saham small caps
JAKARTA. Saham berkapitalisasi kecil dan menengah seringkali tumbuh melampaui Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Wajar jika manajer investasi mengoleksinya sebagai aset dasar reksadana saham agar return yang dihasilkan optimal.Hal ini dilakukan PT Ashmore Asset Management Indonesia dalam mengelola reksadana Ashmore Dana Progresif Nusantara (ADPN). Steven Satya Yudha, Head of Sales and Distribution Ashmore Asset Management Indonesia, menerangkan, produk reksadana ini bertujuan memberikan imbal hasil investasi secara optimal dalam jangka panjang.Tak heran, reksadana ini memilih aset dasar berupa saham-saham kapitalisasi kecil dan menengah. Sektor pilihannya adalah komoditas terutama batubara.