Reksadana ETF genap 10 tahun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Senin (18/12), tepat 10 tahun umur reksadana exchange traded fund (ETF) muncul di Indonesia. Peringatan 10 tahun ETF ini ditandai dengan meluncurnya reksadana ETF milik PT Indo Premier Investment Management (IPIM), yaitu Premier ETF LQ45 (R-LQ45X) sejak 18 Desember 2007.

Bertepatan dengan peluncuran R-LQ45X yang menandai kehadiran ETF selama 10 tahun di Indonesia, (IPIM) manajer investasi pengelola R-LQ45X menggelar rangkaian acara peringatan yang berpuncak pada seminar bertajuk ETF sebagai Bagian Penting Bagi Penyusunan Portfolio Modern demi meningkatkan pengetahuan investor maupun anggota bursa iainnya mengenai ETF.

Semenjak kehadirannya dalam satu dekade terakhir. ETF telah mencatatkan pertumbuhan pesat sebesar 13,57 kali lipat dengan total 14 produk yang terdiri dari 12 ETF berbasis saham dan dua ETF berbasis obligasi yang saat lni memiiiki dana kelolaan sebesar Rp 8,5 triliun dan pangsa pasar (market share) sebesar 1,98%.


"Dengan keunggulan menggabungkan manfaat investasi pada reksadana konvesional yang terdiversifikasi secara otomatis dan fleksibilitas tinggi layaknya transaksi saham, ETF menjadi lnstrumen investasi aiternatif penting bagi investor untuk memanfaatkan peluang dalam situasi pasar saham Indonesia yang fluktuatif dengan fundamental yang kuat,” jelas Diah Sofiyanti, Direktur Utama IPIM.

R-LQ45X memberi kemudahan bagi investor yang ingin berinvestasi pada saham-saham yang terdaftar dalam indeks LQ45. Dengan mekanisme perdagangan ETF layaknya saham pada umumnya, investor juga dapat melakukan trading atau transaksi jual beli pada harga yang mereka inginkan mengikuti pergerakan pasar.

"Lebih dari itu, portfolio reksa dana R-LQ45X juga dapat diakses secara transparan melalui website Bursa Efek Indonesia pada setiap hari bursa sehingga investor dapat mengetahui seluruh isi keseluruhan portfolio Investasi reksa dana", tambah Diah.

Sebagai pionir dalam pengelolaan ETF di Indonesia, IPIM berkomitmen untuk terus membesarkan industri ETF di pasar modal Indonesia. Didasari komitmen tersebut, acara ini diharapkan dapat mengedukasi pasar sekaligus meningkatkan kerja sama antar anggota bursa dalam menciptakan produk inovatif dan lingkungan investasi yang berkuaiitas untuk kepentingan investor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati