KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pekan lalu mencatatkan kinerja yang kurang memuaskan. Dalam kurun waktu tersebut, tercatat, IHSG harus turun 0,52%.

Dengan koreksi IHSG, kinerja reksadana berbasis saham pun pada akhirnya ikut membukukan kinerja yang negatif. Berdasarkan dari laporan Infovesta Utama yang dikeluarkan, Senin (13/9), reksadana saham turun tipis 0,03% dan reksadana campuran turun 0,04%.

Sama halnya dengan IHSG, pasar obligasi juga bergerak cenderung negatif setelah Indeks Infovesta Government Bond melemah 0,03%, walaupun Infovesta Corporate Bond masih naik 0,12%. Nyatanya, kinerja reksadana pendapatan tetap justru harus koreksi tipis 0,02% dalam sepekan terakhir.

Baca Juga: Sekarang saat yang tepat masuk ke reksadana saham?

Sementara, reksadana pasar uang tercatat berhasil mencatatkan kenaikan 0,05%. Alhasil reksadana ini menjadi reksadana dengan kinerja paling baik di pekan lalu.

Berikut masing-masing reksadana yang memiliki return tertinggi secara year on year pada 10 September 2021. Reksadana saham dengan return tertinggi dipegang oleh Reksadana Treasure Saham Mantap sebesar 120,29%. Lalu reksadana campuran yang tertinggi dipegang oleh Jarvis Balanced Fund dengan tumbuh sebesar 101,58%

Sementara untuk reksadana pendapatan tetap, return tertinggi dipegang Mega Asset Mantap Plus sebesar 28,52%. Lalu untuk reksadana pasar uang, Insight Money jadi yang tertinggi dengan return sebesar 5,81%

Berikutnya, reksadana indeks & ETF yang memiliki return tertinggi adalah Premier ETF Indonesia State-Owned Companies sebesar 33,65%. Kemudian, return reksadana pendapatan tetap USD dipegang oleh Star Fixed Income Dollar sebesar 4,25%.

Selanjutnya: Minat investor ke reksadana saham syariah offshore menurun di Agustus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat