KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga saham middle caps atawa saham lapis kedua berhasil membawa beberapa reksadana saham tetap berkinerja positif. Sementara, secara rata-rata kinerja reksadana saham masih menurun. Berdasarkan data Infovesta utama, rata-rata kinerja reksadana saham yang tercermin dalam Infovesta 90 Equity Fund Index menurun 9,32% year to date (ytd) hingga akhir Juli 2021. Namun, reksadana saham milik Ashmore Asset Management berhasil berkinerja positif mengungguli kinerja rata-rata. Produk reksadana saham tersebut adalah Ashmore Dana Ekuitas Prima yang tumbuh 6,04% ytd hingga akhir Juli.
Corporate Secretary PT Ashmore Asset Management Indonesia (AMOR) Lydia Jessica Toisuta mengatakan kinerja reksadana saham tersebut positif karena tersokong saham-saham second liner. Begitu pun reksadana saham lain milik AMOR yang unggul juga mengandalkan saham second liner. Baca Juga: Ini 10 manajer investasi dengan dana kelolaan terbesar hingga semester I-2021 Sementara, Lydia mengatakan rata-rata kinerja reksadana saham menurun karena indeks harga saham gabungan (IHSG) juga sulit tumbuh positif akibat penurunan harga saham-saham LQ45. Jumat (6/8), kinerja indeks LQ45 menurun 11,95% ytd.