JAKARTA. Imbal hasil reksadana saham minus sepanjang Februari 2017, akan tetapi kinerja reksadana saham diperkirakan masih akan terus menguat hingga akhir tahun ini. Sebaliknya, kinerja reksadana campuran berpotensi melemah.Hingga akhir Februari lalu, rata-rata imbal hasil reksadana saham tercatat sebesar 11,43% year on year. Sementara reksadana pendapatan tetap memberikan imbal hasil sebesar 9,34% year on year dan reksadana campuran 11,44% year on year.Direktur Bahana TCW Investment Management Soni Wibowo optimistis, reksadana saham akan membukukan kinerja paling tinggi di antara jenis reksadana lainnya pada tahun ini. Bahana TCW Investment Management memperkirakan pada tahun ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bertumbuh sekitar 17,6%. Pendapatan emiten diperkirakan lebih baik dari tahun lalu.
Reksadana saham bakal raih kinerja paling tinggi
JAKARTA. Imbal hasil reksadana saham minus sepanjang Februari 2017, akan tetapi kinerja reksadana saham diperkirakan masih akan terus menguat hingga akhir tahun ini. Sebaliknya, kinerja reksadana campuran berpotensi melemah.Hingga akhir Februari lalu, rata-rata imbal hasil reksadana saham tercatat sebesar 11,43% year on year. Sementara reksadana pendapatan tetap memberikan imbal hasil sebesar 9,34% year on year dan reksadana campuran 11,44% year on year.Direktur Bahana TCW Investment Management Soni Wibowo optimistis, reksadana saham akan membukukan kinerja paling tinggi di antara jenis reksadana lainnya pada tahun ini. Bahana TCW Investment Management memperkirakan pada tahun ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bertumbuh sekitar 17,6%. Pendapatan emiten diperkirakan lebih baik dari tahun lalu.