KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reksadana campuran menjadi salah satu instrumen investasi yang terkena dampak dari ketidakpastian ekonomi belakangan ini. Kinerja kurang baik reksadana campuran tercermin dari Infovesta 90 Balanced Fund Index. Sejak akhir tahun hingga akhir kuartal III-2020, indeks ini telah mengalami koreksi sedalam 12,38%. Kendati kinerja industri reksadana campuran tertekan, nyatanya beberapa reksadana campuran justru mampu mengungguli kinerja indeks acuan tersebut. Salah satunya adalah reksadana SAM Mutiara Nusa Campuran yang dikelola oleh Samuel Aset Manajemen (SAM). Merujuk data dari Infovesta Utama, sejak awal tahun hingga akhir September kemarin, reksadana SAM Mutiara Nusa Campuran berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 21,02%. Kinerja tersebut merupakan pertumbuhan yang paling tinggi untuk reksadana campuran sejauh ini.
Reksadana SAM Mutiara Nusa Campuran melesat 21% sejak awal tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reksadana campuran menjadi salah satu instrumen investasi yang terkena dampak dari ketidakpastian ekonomi belakangan ini. Kinerja kurang baik reksadana campuran tercermin dari Infovesta 90 Balanced Fund Index. Sejak akhir tahun hingga akhir kuartal III-2020, indeks ini telah mengalami koreksi sedalam 12,38%. Kendati kinerja industri reksadana campuran tertekan, nyatanya beberapa reksadana campuran justru mampu mengungguli kinerja indeks acuan tersebut. Salah satunya adalah reksadana SAM Mutiara Nusa Campuran yang dikelola oleh Samuel Aset Manajemen (SAM). Merujuk data dari Infovesta Utama, sejak awal tahun hingga akhir September kemarin, reksadana SAM Mutiara Nusa Campuran berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 21,02%. Kinerja tersebut merupakan pertumbuhan yang paling tinggi untuk reksadana campuran sejauh ini.