KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerbitan reksadana terproteksi tergolong marak mendekati akhir tahun ini seiring tren kenaikan yield surat utang negara (SUN) dan suku bunga acuan. Peminat instrumen tersebut cukup beragam, mulai dari investor institusi hingga ritel. Managing Director, Head Sales & Marketing Henan Putihrai Asset Management, Markam Halim mengungkapkan, kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh reksadana terproteksi membuat produk tersebut diminati oleh investor institusi maupun ritel. Biasanya, investor institusi mengincar reksadana ini untuk memperbaiki performa portofolio produk berbasis obligasinya yang menurun akibat gejolak pasar. “Reksadana ini juga dipilih oleh investor ritel yang sudah melek investasi dan melihat peluang mendapatkan yield lebih tinggi dari deposito,” terang dia, Senin (19/11).
Reksadana terproteksi diminati beragam kalangan investor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerbitan reksadana terproteksi tergolong marak mendekati akhir tahun ini seiring tren kenaikan yield surat utang negara (SUN) dan suku bunga acuan. Peminat instrumen tersebut cukup beragam, mulai dari investor institusi hingga ritel. Managing Director, Head Sales & Marketing Henan Putihrai Asset Management, Markam Halim mengungkapkan, kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh reksadana terproteksi membuat produk tersebut diminati oleh investor institusi maupun ritel. Biasanya, investor institusi mengincar reksadana ini untuk memperbaiki performa portofolio produk berbasis obligasinya yang menurun akibat gejolak pasar. “Reksadana ini juga dipilih oleh investor ritel yang sudah melek investasi dan melihat peluang mendapatkan yield lebih tinggi dari deposito,” terang dia, Senin (19/11).