KONTAN.CO.ID - Segala harapan tercurah pada vaksinasi, setelah setahun ini pandemi korona makin menjadi. Vaksin Covid-19, setelah disuntikkan di lengan Presiden Jokowi dan beberapa tokoh, lalu para tenaga kesehatan; kini menyasar pelayan publik dan lansia. Baru Maret-Mei nanti masuk ke masyarakat umum. Cuma, membaca hasil survei dan perbincangan di khalayak ramai, ternyata masih banyak orang yang menolak untuk divaksin. Alasannya: mulai dari kurang paham manfaat vaksin hingga politis ideologis. Ada yang takut akan efek sampingnya, ada juga yang menolak lantaran buatan China. Bila suara penolakan itu membesar jadi gerakan, tentu, bisa menghambat progres vaksinasi. Bagaimana menghadapi para penolak vaksinasi Covid-19 tersebut?
Rela Hati Ikut Vaksinasi
KONTAN.CO.ID - Segala harapan tercurah pada vaksinasi, setelah setahun ini pandemi korona makin menjadi. Vaksin Covid-19, setelah disuntikkan di lengan Presiden Jokowi dan beberapa tokoh, lalu para tenaga kesehatan; kini menyasar pelayan publik dan lansia. Baru Maret-Mei nanti masuk ke masyarakat umum. Cuma, membaca hasil survei dan perbincangan di khalayak ramai, ternyata masih banyak orang yang menolak untuk divaksin. Alasannya: mulai dari kurang paham manfaat vaksin hingga politis ideologis. Ada yang takut akan efek sampingnya, ada juga yang menolak lantaran buatan China. Bila suara penolakan itu membesar jadi gerakan, tentu, bisa menghambat progres vaksinasi. Bagaimana menghadapi para penolak vaksinasi Covid-19 tersebut?