KONTAN.CO.ID - Bank Indonesia (BI) memastikan relaksasi loan to funding ratio (LFR) dengan memasukkan komponen obligasi korporasi tidak akan berpengaruh negatif ke likuiditas bank. Sebelumnya beberapa bankir mengatakan dengan masuknya obligasi korporasi sebagai perhitungan LFR, bisa membuat likuiditas sedikit ketat. Hal ini utamanya pada bank yang mempunyai rasio LFR diatas batas atas BI yaitu 92%. Filianingsih Hendarta, Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial BI mengatakan, latar belakang regulator mengeluarkan relaksasi LFR adalah karena permintaan kredit yang rendah.
Relaksasi LFR, BI pastikan likuiditas aman
KONTAN.CO.ID - Bank Indonesia (BI) memastikan relaksasi loan to funding ratio (LFR) dengan memasukkan komponen obligasi korporasi tidak akan berpengaruh negatif ke likuiditas bank. Sebelumnya beberapa bankir mengatakan dengan masuknya obligasi korporasi sebagai perhitungan LFR, bisa membuat likuiditas sedikit ketat. Hal ini utamanya pada bank yang mempunyai rasio LFR diatas batas atas BI yaitu 92%. Filianingsih Hendarta, Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial BI mengatakan, latar belakang regulator mengeluarkan relaksasi LFR adalah karena permintaan kredit yang rendah.