JAKARTA. Memasuki awal tahun ini, perusahaan modal ventura meramaikan pasar keuangan. PT Reliance Modal Ventura merupakan salah satu nama yang mulai melebarkan kiprahnya. Jurgan Usman, Komisaris PT Reliance Modal Ventura mengatakan, pihaknya hadir untuk melengkapi produk keuangan Reliance grup. Reliance Modal Ventura (RMV) akan menyasar pembiayaan sektor properti, IT dan industri kreatif. Untuk sektor properti, pihaknya bisa membiayai perumahan berupa landed house maupun apartemen dengan kisaran harga antara Rp 200 juta hingga Rp 500 juta. Sementara di bidang IT, Reliance dapat membiayai perusahaan penyedia jasa internet dan penyedia jasa IT kepada perusahaan lain. Sejauh ini, pihaknya tidak tertarik untuk masuk ke sektor pertambangan maupun minyak dan gas. Reliance Modal Ventura memberikan sokongan pembiayaan maksimal 20% dari modal perusahaan tersebut. “Kami bisa berikan hingga Rp 2 miliar per institusi. Sebab kami didukung oleh induk usaha yakni PT Reliance Capital Management,” ungkap Jurgan. Reliance Modal Ventura akan mengucurkan modal kepada industri kecil menengah, dimana diharapkan lima hingga delapan tahun kemudian perusahaan tersebut sudah bisa mandiri. Selanjutnya, perusahaan yang dibantu permodalannya oleh Reliance ini dapat menjual saham kepada perusahaan lain ataupun menjual saham kepada masyarakat (menjadi perusahaan terbuka). Sementara pengembalian modal kepada Reliance dapat berupa konversi berupa saham atau mandatory convertible bond (MCB). Dina Farisah
Reliance MV sokong pembiayaan hingga Rp 2 miliar
JAKARTA. Memasuki awal tahun ini, perusahaan modal ventura meramaikan pasar keuangan. PT Reliance Modal Ventura merupakan salah satu nama yang mulai melebarkan kiprahnya. Jurgan Usman, Komisaris PT Reliance Modal Ventura mengatakan, pihaknya hadir untuk melengkapi produk keuangan Reliance grup. Reliance Modal Ventura (RMV) akan menyasar pembiayaan sektor properti, IT dan industri kreatif. Untuk sektor properti, pihaknya bisa membiayai perumahan berupa landed house maupun apartemen dengan kisaran harga antara Rp 200 juta hingga Rp 500 juta. Sementara di bidang IT, Reliance dapat membiayai perusahaan penyedia jasa internet dan penyedia jasa IT kepada perusahaan lain. Sejauh ini, pihaknya tidak tertarik untuk masuk ke sektor pertambangan maupun minyak dan gas. Reliance Modal Ventura memberikan sokongan pembiayaan maksimal 20% dari modal perusahaan tersebut. “Kami bisa berikan hingga Rp 2 miliar per institusi. Sebab kami didukung oleh induk usaha yakni PT Reliance Capital Management,” ungkap Jurgan. Reliance Modal Ventura akan mengucurkan modal kepada industri kecil menengah, dimana diharapkan lima hingga delapan tahun kemudian perusahaan tersebut sudah bisa mandiri. Selanjutnya, perusahaan yang dibantu permodalannya oleh Reliance ini dapat menjual saham kepada perusahaan lain ataupun menjual saham kepada masyarakat (menjadi perusahaan terbuka). Sementara pengembalian modal kepada Reliance dapat berupa konversi berupa saham atau mandatory convertible bond (MCB). Dina Farisah
