KONTAN.CO.ID - Menstruasi atau datang bulan(haid) merupakan hal yang lumrah dialami oleh perempuan. Ketika remaja puteri yang sudah masuk dalam masa pubertas atau akil baligh, dia akan mengalami menstruasi. Perempuan, bersumber dari Mayo Clinic, biasanya mendapatkan menstruasi atau datang bulan pertamanya pada umur 8-12 tahun. Namun, ada beberapa kasus dimana remaja puteri mendapatkan menstruasi pertamanya lebih awal atau lebih lambat karena beberapa faktor.
Mengenal siklus menstruasi
Siklus menstruasi tiap individu berbeda satu dengan yang lainnya. Perbedaan hormon hingga kondisi kesehatan menjadi faktor pembeda siklus menstruasi. Normalnya siklus ini dihitung dari hari pertama menstruasi hingga hari pertama berikutnya. Menstruasi datang biasanya setiap 21-35 hari. Setiap orang memiliki durasi lama menstruasi yang berbeda, tapi normalnya selama 2-7 hari. Jika lebih dari 10 hari atau frekuensi darah yang keluar terlalu banyak, sebaiknya segera konsultasi dengan dokter karena dikhawatirkan terapat infeksi atau penyakit lainnya. Siklus menstruasi pada awal-awal bisa cukup panjang. Artinya, dari satu menstruasi ke menstruasi selanjutnya mungkin bisa lebih lama dari siklus normal. Tetapi seiring berjalannya waktu, siklus akan memendek dan lebih teratur. Sebelum menstruasi, beberapa orang akan merasakan kram atau sakit pada bagian perut bawah. Sakit sebelum menstruasi biasa disebut dengan kram menstruasi. Selain kram, ada beberapa gejala premenstrual syndrome atau PMS yang dirasakan perempuan seperti suasana hati yang berubah, sakit pada payudara, hingga mengidam makanan. Baca Juga: Tips Jitu Membuat Cover Letter Kerja yang Menarik Biar DIlirik HRD Perusahaan ImpianCara merawat tubuh saat menstruasi
- Mandi setiap hari
- Mengganti pembalut dan celana dalam secara teratur agar bakteri tidak berkembang.
- Makan makanan yang sehat terutama makanan yang mengandung zat besi seperti sayuran hijau dan daging merah.
- Beristirahat dengan cukup.
- Untuk mengurangi rasa sakit atau kram selama menstruasi Anda bisa mandi dengan air hangat.
- Minum minuman hangat, memijat perut bagian bawah, dan berbaring dengan mengaikkan lutut bisa mengurangi rasa kram menstruasi.
- Mengurangi konsumsi garam untuk menghindari dehidrasi dan rasa sakit saat menstruasi.
- Berolahraga rutin agar sirkulasi lancar dan mengurangi sakit kepala.
- Menjaga kebersihan pakaian agar tidak terjadi infeksi.