Rematik Bisa Memicu Anemia?



ANEMIA DAN REMATIK - Rematik yang tidak segera disembuhkan bisa memicu anemia.  

Rematik merupakan penyakit autoimun sistemik yang menyerang sendi dan organ tubuh lainnya. 

Baca Juga: 7 Penyebab Rasa Haus Berlebihan saat Sudah Minum Air Banyak, Waspada Diabetes


Mengutip dari Healthline, seseorang yang menderita rematik, sistem kekebalan tubuh salah mengira jaringan tubuh sebagai benda asing. 

Hal ini menyebabkan sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan yang melapisi sendi yang menyebabkan pembengkakan, kekakuan, dan nyeri di persendian. 

Sistem kekebalan tubuh yang tidak berfungsi dengan baik bisa menyebabkan peradangan dan kerusakan pada organ tubuh lainnya seperti jantung, paru-paru, mata, dan pembuluh darah. 

Rematik kerap dihubungkan dengan anemia, apakah keduanya saling mempengaruhi? 

Rematik bisa dikaitkan dengan berbagai jenis anemia, termasuk anemia akibat peradangan kronis dan defisiensi zat besi. 

Saat rematik muncul, respon imun menyebabkan peradangan pada persendian dan jaringan lain. 

Peradangan kronis bisa menurunkan produksi sel darah merah di sumsum tulang. Hal ini bisa menyebabkan pelepasan protein tertentu yang memengaruhi cara tubuh menggunakan zat besi. 

Peradangan juga dapat mempengaruhi cara tubuh memproduksi eritropoietin, hormon yang mengontrol produksi sel darah merah.

Apakah obat RA bisa menyebabkan anemia?

Jawabannya adalah iya. Perdarahan tukak dan maag pada lambung dan saluran pencernaan dapat disebabkan oleh obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID) seperti:

  • naproxen (Naprosyn, Aleve)
  • ibuprofen (Advil)
  • meloxicam (Mobic)
Hal ini menyebabkan kehilangan darah sehingga mengakibatkan anemia.

NSAID juga dapat merusak hati, obat antirematik pemodifikasi penyakit (DMARDs), termasuk obat biologis, juga dapat menyebabkan kerusakan hati dan anemia.

Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat rematik. 

Baca Juga: Penderita Diabetes Harus Tahu! Makanan dan Minuman Ini Bikin Gula Darah Naik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati