TOKYO. Sebagian besar bursa acuan di kawasan Asia naik pagi ini. Pada pukul 09.46 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,6% menjadi 122,44. Untuk setiap enam saham yang naik, hanya ada satu saham yang turun. Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang naik 0,9%, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,9%, dan indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,5%. Sedangkan saham-saham yang pergerakannya mempengaruhi bursa Asia adalah: Toyota Motor Corp yang naik 1,1% di Tokyo, Canon Inc yang naik 1,4% di Tokyo, Sumco Corp yang naik 1,4% di Tokyo, dan Woori Investment & Securities Co yang terjungkal 13% di Seoul. Beberapa faktor yang menstimulasi pergerakan bursa Asia diantaranya langkah AS yang akan kembali menyokong perekonomiannya dengan menyuntikkan dana senilai US$ 300 miliar lebih serta kemungkinan Eropa mampu menyelesaikan krisis utangnya. Dua faktor tersebut mendongkrak outlook bagi saham-saham eksportir di kawasan regional."Kecemasan mengenai perekonomian AS dan Eropa mulai mereda sekarang. Sentimen pengambilan resiko oleh investor asing rebound, setelah adanya kenaikan tinggi atas kontrak futures harga minyak," jelas Mitsushige Akino, analis Ichiyoshi Investment Management Co.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Rencana stimulus AS mendongkrak bursa Asia
TOKYO. Sebagian besar bursa acuan di kawasan Asia naik pagi ini. Pada pukul 09.46 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,6% menjadi 122,44. Untuk setiap enam saham yang naik, hanya ada satu saham yang turun. Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang naik 0,9%, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,9%, dan indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,5%. Sedangkan saham-saham yang pergerakannya mempengaruhi bursa Asia adalah: Toyota Motor Corp yang naik 1,1% di Tokyo, Canon Inc yang naik 1,4% di Tokyo, Sumco Corp yang naik 1,4% di Tokyo, dan Woori Investment & Securities Co yang terjungkal 13% di Seoul. Beberapa faktor yang menstimulasi pergerakan bursa Asia diantaranya langkah AS yang akan kembali menyokong perekonomiannya dengan menyuntikkan dana senilai US$ 300 miliar lebih serta kemungkinan Eropa mampu menyelesaikan krisis utangnya. Dua faktor tersebut mendongkrak outlook bagi saham-saham eksportir di kawasan regional."Kecemasan mengenai perekonomian AS dan Eropa mulai mereda sekarang. Sentimen pengambilan resiko oleh investor asing rebound, setelah adanya kenaikan tinggi atas kontrak futures harga minyak," jelas Mitsushige Akino, analis Ichiyoshi Investment Management Co.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News