Renovasi Taman Ismail Marzuki (TIM) butuh dana sebesar Rp 1,8 triliun



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (TIM) akan segera di revitalisasi. Revitalisasi yang ditargetkan akan rampung pada pertengahan 2021 ini membutuhkan dana sebesar Rp 1,8 triliun.

Direktur  Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto mengatakan, sumber dana revitalisasi ini akan berasal dari Penyertaan Modal Daerah (PMD). "Sumber dananya Rp 1,8 triliun. Untuk tahun 2019 ini sudah disetujui itu Rp 200 miliar," tutur Dwi, Rabu (3/7).

PT Jakarta Propertindo (Jakpro) merupakan perseroan yang ditunjuk untuk mengelola revitalisasi TIM, penugasan ini tercantum dalam Peraturan Gubernur No.63/2019.


Dwi mengatakan, saat ini kontraktor untuk revitalisasi ini masih dalam tahap tender. "Sekarang sedang masa sanggah, terakhir masa sanggahnya besok, jadi saya belum bisa mengumumkan siapa yang mengerjakan," terang Dwi.

Sementara itu, nantinya pembangunan tahap 1 akan meliputi bangunan Masjid Amir Hamzah berlokasi di area plaza graha Bhakti Budaya, gedung parkir taman dan pos damkar yang akan dilakukan Juli-Desember 2019. Lalu, gedung perpustakaan dan Wisma TIM pada Juli 2019-Desember 2020.

Berikutnya tahap dua akan dilakukan pembangunan asrama seni budaya mulai Januari 2020 - Juni 2021, theater arena pada Januari 2020 hingga Desember 2020 dan renovasi planetarium, graha bakti budaya, ex perpustakaan menjadi pusat seni film landscape dan hardscape pada Januari 2021 hingga Juni 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli