KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Jokowi resmi melantik satu Menteri dan beberapa Wakil Menteri baru yang akan tergabung dalam kabinet Indonesia Maju pada Senin (17/7). Pergantian ini dinilai terlalu mepet oleh Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad. Sebab, tahun depan sudah Pemilihan Umum (Pemilu). “Waktunya ini saya kira terbatas, tahun depan pemilu, jadi sangat terbatas. Sehingga saya khawatir meski ada tambahan energi baru dari posisi Menteri atau Wamen, perubahannya tidak akan banyak,” ujar Tauhid kepada Kontan, Senin (17/7). Meski demikian, tidak dipungkiri tetap akan ada sedikit revolusi seiring berubahnya Menteri maupun Wakil Menteri tersebut, kata dia.
Reshuffle Kabinet Dinilai Terlalu Mepet dengan Pemilu 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Jokowi resmi melantik satu Menteri dan beberapa Wakil Menteri baru yang akan tergabung dalam kabinet Indonesia Maju pada Senin (17/7). Pergantian ini dinilai terlalu mepet oleh Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad. Sebab, tahun depan sudah Pemilihan Umum (Pemilu). “Waktunya ini saya kira terbatas, tahun depan pemilu, jadi sangat terbatas. Sehingga saya khawatir meski ada tambahan energi baru dari posisi Menteri atau Wamen, perubahannya tidak akan banyak,” ujar Tauhid kepada Kontan, Senin (17/7). Meski demikian, tidak dipungkiri tetap akan ada sedikit revolusi seiring berubahnya Menteri maupun Wakil Menteri tersebut, kata dia.