KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk (GHON) mencatatkan sekitar 150 juta saham baru dari hasil initial public offering (IPO) atau Penawaran Umum Perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI). Masa penawaran umum telah dilakukan pada 28 Maret 3 April 2018 dan Masa Penjatahan dilakukan pada tanggal 5 April 2018. Dengan harga penawaran Rp 1.170 per saham dan total saham yang dijual sebanyak 152,88 juta saham, GHON mendapatkan dana senilai Rp 178,87 miliar. Rencananya, dana tersebut akan digunakan untuk menurunkan nilai kewajiban perusahaan di mitra perbankan, sedangkan sisanya akan digunakan untuk keperluan modal kerja dan belanja modal yang berkaitan dengan pembangunan sites telekomunikasi baru. “Sekitar 50% akan digunakan untuk membayar kewajiban ke perbankan, sisanya untuk modal kerja,” kata Rudolf P Nainggolan, Direktur Utama GHON di Jakarta, Senin (9/4).
Resmi melantai di bursa, Gihon Telekomunikasi Indonesia kantongi Rp 178,87 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk (GHON) mencatatkan sekitar 150 juta saham baru dari hasil initial public offering (IPO) atau Penawaran Umum Perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI). Masa penawaran umum telah dilakukan pada 28 Maret 3 April 2018 dan Masa Penjatahan dilakukan pada tanggal 5 April 2018. Dengan harga penawaran Rp 1.170 per saham dan total saham yang dijual sebanyak 152,88 juta saham, GHON mendapatkan dana senilai Rp 178,87 miliar. Rencananya, dana tersebut akan digunakan untuk menurunkan nilai kewajiban perusahaan di mitra perbankan, sedangkan sisanya akan digunakan untuk keperluan modal kerja dan belanja modal yang berkaitan dengan pembangunan sites telekomunikasi baru. “Sekitar 50% akan digunakan untuk membayar kewajiban ke perbankan, sisanya untuk modal kerja,” kata Rudolf P Nainggolan, Direktur Utama GHON di Jakarta, Senin (9/4).