Resmi, Prabowo Sahkan Biaya Haji Bipih Per Embarkasi 2026, Surabaya Paling Mahal!
Sabtu, 06 Desember 2025 04:00 WIB
Oleh: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Presiden Prabowo Subianto resmi menyetujui Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) dan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 2026 per embarkasi. Simak rincian biaya haji per embarkasi. Cek juga jadwal pelaksanaan haji tahun 2026. Penetapan biaya haji Bipih per embarkasi tahun 2026 tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 34 Tahun 2025. Keppres tersebut telah diteken pada 13 November 2025. “Menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji atau BPIH Tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi yang bersumber dari Biaya Perjalanan Ibadah Haji atau Bipih dan Nilai Manfaat,” demikian bunyi salinan Keppres, Jumat (5/12/2025).
Sesuai Keppres, Bipih 2026 mencakup sejumlah komponen utama, antara lain: - Biaya penerbangan - Sebagian biaya akomodasi Makkah - Sebagian biaya akomodasi Madinah - Biaya hidup (living cost) Baca Juga: Kejagung Kaji Ekstradisi Riza Chalid, Jurist Tan dan Cheryl Darmadi Pemerintah juga menetapkan besaran nilai manfaat sebagai komponen penting dalam pembiayaan haji. Besaran Nilai Manfaat Haji 2026 - Jemaah Haji Reguler: Rp 6,69 triliun - Jemaah Haji Khusus: Rp 7,2 miliar Tonton: Menkeu Purbaya Siap Hapuska Subsidi Buat Orang Kaya, Tunggu Tanggal Mainnya! Rincian Bipih Haji 2026 per Embarkasi Berikut daftar lengkap besaran Bipih 2026 yang harus dibayar jemaah sesuai embarkasi keberangkatan: - Embarkasi Aceh: Rp 45.109.422 - Embarkasi Medan: Rp 46.163.512 - Embarkasi Batam: Rp 54.125.422 - Embarkasi Padang: Rp 47.869.922 - Embarkasi Palembang: Rp 54.206.922 - Embarkasi Jakarta (Pondok Gede, Cipondoh, Bekasi): Rp 58.542.722 - Embarkasi Solo: Rp 53.233.422 - Embarkasi Surabaya: Rp 60.645.422 - Embarkasi Balikpapan: Rp 55.575.922 - Embarkasi Banjarmasin: Rp 55.538.922 - Embarkasi Makassar: Rp 55.893.179 - Embarkasi Lombok: Rp 54.951.822 - Embarkasi Kertajati: Rp 58.559.022 - Embarkasi Yogyakarta: Rp 52.955.422 Pemerintah menekankan bahwa penetapan BPIH dan Bipih 2026 dilakukan dengan mempertimbangkan keberlanjutan keuangan haji sekaligus meringankan beban calon jemaah. Baca Juga: Prabowo Bakal Beri Insentif Rp 1 Miliar bagi Atlet Peraih Emas di Sea Games Thailand Jadwal haji 2026 Diberitakan sebelumnya, Kementerian Haji dan Umrah Republik Indonesia secara resmi merilis jadwal RPH 1447 Hijriah atau 2026 Masehi. Berdasarkan jadwal tersebut, jemaah haji gelombang pertama akan mulai diberangkatkan dari Tanah Air ke Madinah pada 22 April 2026. Juru Bicara Kementerian Haji dan Umrah RI, Ichsan Marsha, menjelaskan bahwa gelombang kedua akan diberangkatkan pada 7 Mei 2026 atau 20 Dzulqa’dah 1447 H, langsung menuju Makkah Al-Mukarramah. Puncak ibadah haji akan berlangsung pada 8 Dzulhijjah 1447 H (25 Mei 2026), saat jemaah bergerak menuju Arafah, dan wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah 1447 H (26 Mei 2026). Sementara itu, fase pemulangan jemaah haji akan dimulai pada 1 Juni 2026 dan berakhir 1 Juli 2026, bertepatan dengan 16 Muharram 1448 Hijriah.
Berikut detail jadwal rencana perjalanan Haji 2026:
21 April 2026 (4 Dzulqa’dah 1447 Hijriah) jemaah masuk Asrama Haji
22 April 2026 (5 Dzulqa’dah 1447 Hijriah) awal pemberangkatan jemaah gelombang I ke Madinah
1 Mei 2026 (14 Dzulqa’dah 1447 Hijriah) awal pemberangkatan jemaah gelombang I ke Mekkah
6 Mei 2026 (19 Dzulqa’dah 1447 Hijriah) akhir pemberangkatan jemaah gelombang I ke Madinah
7 Mei 2026 (20 Dzulqa’dah 1447 Hijriah) awal pemberangkatan jemaah gelombang II ke Jeddah
15 Mei 2026 (28 Dzulqa’dah 1447 Hijriah) akhir keberangkatan jemaah gelombang I ke Mekkah
21 Mei 2026 (4 Dzulhijjah 1447 Hijriah) akhir pemberangkatan jemaah gelombang II ke Jeddah
25 Mei 2026 (8 Dzulhijjah 1447 Hijriah) pemberangkatan jemaah haji dari Mekkah ke Arafah
26 Mei 2026 (9 Dzulhijjah 1447 Hijriah) wukuf di Arafah
27 Mei 2026 (10 Dzulhijjah 1447 Hijriah) Idul Adha
28 Mei 2026 (11 Dzulhijjah 1447 Hijriah) Hari Tasriq I
29 Mei 2026 (12 Dzulhijjah 1447 Hijriah) Hari Tasriq II
30 Mei 2026 (13 Dzulhijjah 1447 Hijriah) Hari Tasriq III
1 Juni 2026 (15 Dzulhijjah 1447 Hijriah) awal pemulangan jemaah gelombang I dari Mekkah ke Tanah Air
15 Juni 2025 (29 Dzulhijjah 1447 Hijriah) akhir pemulangan jemaah gelombang I dari Madinah ke Tanah Air
16 Juni 2026 (1 Muharam 1448 Hijriah) awal pemulangan jemaah gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
30 Juni 2026 (15 Muharam 1448 Hijriah) pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
1 Juli 2026 (16 Muharam 1448 Hijriah) jemaah haji gelombang II tiba di Tanah Air