KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI) pada tahun depan menargetkan produksi batubara dari anak usahanya yakni PT Insani Baraperkasa sebanyak 3,5 juta ton. Produksi akan ditopang melalui Blok Loa Janan sebanyak 2,5 juta ton dan sisanya akan didapat dari Blok Perangat. Direktur Resource Alam Indonesia, Wimpi Salim mengatakan, untuk tingkatkan produksi di tahun depan perusahaannya akan lakukan sejumlah langkah. Di antaranya berinvestasi pada alat produksi dan mengupayakan produksi batubara dari lokasi tambang baru yang ada di Blok Perangat, Kalimantan Timur. "Selain itu juga akan melakukan blasting untuk mempercepat kegiatan over burden. Kami harapkan bisa ada lokasi baru yang bisa kami mulai juga dan diupayakan bisa memperoleh target yang ditentukan termasuk desain ulang mega pit untuk jangka panjang," ujarnya usai publik ekspose, Selasa (24/10).
Resource Alam target produksi 3,5 juta ton di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI) pada tahun depan menargetkan produksi batubara dari anak usahanya yakni PT Insani Baraperkasa sebanyak 3,5 juta ton. Produksi akan ditopang melalui Blok Loa Janan sebanyak 2,5 juta ton dan sisanya akan didapat dari Blok Perangat. Direktur Resource Alam Indonesia, Wimpi Salim mengatakan, untuk tingkatkan produksi di tahun depan perusahaannya akan lakukan sejumlah langkah. Di antaranya berinvestasi pada alat produksi dan mengupayakan produksi batubara dari lokasi tambang baru yang ada di Blok Perangat, Kalimantan Timur. "Selain itu juga akan melakukan blasting untuk mempercepat kegiatan over burden. Kami harapkan bisa ada lokasi baru yang bisa kami mulai juga dan diupayakan bisa memperoleh target yang ditentukan termasuk desain ulang mega pit untuk jangka panjang," ujarnya usai publik ekspose, Selasa (24/10).