KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perusahaan tambang batu bara, PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) terus mengupayakan perbaikan kinerja bisnisnya di tahun depan. Manajemen berharap harga batubara dapat meningkatkan margin perusahaan. Pintarso Adijanto, Direktur Utama KKGI mengatakan perusahaan telah mendapatkan tambahan pembeli dari China. "Diperkirakan shipment-nya akhir Desember hingga sampai disana awal Januari," katanya saat paparan publik berlangsung, Kamis (29/11). Lebih lanjut Pintarso menyebutkan bahwa harga batu bara diprediksi tidak turun lagi, hal ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan KKGI yang pada kuartal tiga tahun ini tergerus cukup dalam. Sampai akhir September 2018, pendapatan bersih KKGI tercatat turun 32,71% year on year (yoy) menjadi US$ 36,24 juta. Mengenai growth revenue di tahun depan, KKGI enggan menyebutkannya selain target produksi di tahun 2019 ialah sebanyak 4 juta metric ton (MT). "Kami tidak kurangi targetnya lagi, akan kami maksimalkan itu," terang Pintarso. Guna mencapai produksi yang besar tersebut, KKGI telah menyiapkan kapasitas alat berat dan infrastruktur yang memadai. KKGI juga menyesuaikan kembali stripping ratio sesuai dengan kondisi pasar yang ada.
Resources Alam Indonesia (KKGI) berusaha perbaiki kinerja tahun depan
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perusahaan tambang batu bara, PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) terus mengupayakan perbaikan kinerja bisnisnya di tahun depan. Manajemen berharap harga batubara dapat meningkatkan margin perusahaan. Pintarso Adijanto, Direktur Utama KKGI mengatakan perusahaan telah mendapatkan tambahan pembeli dari China. "Diperkirakan shipment-nya akhir Desember hingga sampai disana awal Januari," katanya saat paparan publik berlangsung, Kamis (29/11). Lebih lanjut Pintarso menyebutkan bahwa harga batu bara diprediksi tidak turun lagi, hal ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan KKGI yang pada kuartal tiga tahun ini tergerus cukup dalam. Sampai akhir September 2018, pendapatan bersih KKGI tercatat turun 32,71% year on year (yoy) menjadi US$ 36,24 juta. Mengenai growth revenue di tahun depan, KKGI enggan menyebutkannya selain target produksi di tahun 2019 ialah sebanyak 4 juta metric ton (MT). "Kami tidak kurangi targetnya lagi, akan kami maksimalkan itu," terang Pintarso. Guna mencapai produksi yang besar tersebut, KKGI telah menyiapkan kapasitas alat berat dan infrastruktur yang memadai. KKGI juga menyesuaikan kembali stripping ratio sesuai dengan kondisi pasar yang ada.
TAG: