KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah pinjaman yang direstrukturisasi oleh PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mencapai Rp 39 triliun hingga akhir April 2020. Tambahan pinjaman restrukturisasi BBNI yang terkena dampak dari Covid-19 telah meningkat dari Rp 7 triliun pada awal April. Nilai pinjaman yang direstrukturisasi ini setara dengan 7% dari total pinjaman. Dimana kontribusi segmen kecil menyumbang 51% setara dengan Rp 20 triliun dari total portofolio baru yang direstrukturisasi diikuti oleh segmen menengah menyumbang 28% setara dengan Rp 11 triliun. Dan segmen perusahaan menyumbang 18% setara Rp 7 triliun dari total portofolio baru yang direstrukturisasi, sedangkan konsumen hanya 3% atau Rp triliun. Baca Juga: Siapkan bantalan likuiditas, bank pelat merah gencar berburu pendanaan ke luar negeri
Restrukturisasi pinjaman Bank Negara Indonesia (BBNI) naik, analis sarankan hold
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah pinjaman yang direstrukturisasi oleh PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mencapai Rp 39 triliun hingga akhir April 2020. Tambahan pinjaman restrukturisasi BBNI yang terkena dampak dari Covid-19 telah meningkat dari Rp 7 triliun pada awal April. Nilai pinjaman yang direstrukturisasi ini setara dengan 7% dari total pinjaman. Dimana kontribusi segmen kecil menyumbang 51% setara dengan Rp 20 triliun dari total portofolio baru yang direstrukturisasi diikuti oleh segmen menengah menyumbang 28% setara dengan Rp 11 triliun. Dan segmen perusahaan menyumbang 18% setara Rp 7 triliun dari total portofolio baru yang direstrukturisasi, sedangkan konsumen hanya 3% atau Rp triliun. Baca Juga: Siapkan bantalan likuiditas, bank pelat merah gencar berburu pendanaan ke luar negeri