JAKARTA. Rencana pemerintah mendiskon pajak perusahaan yang melakukan revaluasi aset mendapat sambutan gembira dari badan usaha milik negara (BUMN) sektor jasa keuangan. Cara ini diharapkan bisa mendongkrak pencadangan dan rasio kecukupan modal perusahaan. Iqbal Latanro, Direktur Utama PT Taspen, bilang, revaluasi aset bakal menguntungkan PT Arthaloka, anak usaha perusahaannya yang bergerak di sektor properti. Menurut hitungannya, revaluasi aset sebesar 3% akan mengerek laba Arthaloka 5% hingga 7%. "Sebab, setiap tahun kami selalu bayar pajak 10%," ujar Iqbal akhir pekan lalu. Sebagai gambarannya, per Juni 2015 lalu Arthaloka meraup untung sebesar Rp 5,53 miliar. Di akhir tahun ini, laba perusahaan tersebut diproyeksikan menembus angka Rp 7,1 miliar. Jika revaluasi aset telah berjalan, laba Arthaloka di tahun kambing kayu bisa mencapai Rp 7,46 miliar hingga 7,59 miliar.
Revaluasi aset menguntungkan Taspen dan Jiwasraya
JAKARTA. Rencana pemerintah mendiskon pajak perusahaan yang melakukan revaluasi aset mendapat sambutan gembira dari badan usaha milik negara (BUMN) sektor jasa keuangan. Cara ini diharapkan bisa mendongkrak pencadangan dan rasio kecukupan modal perusahaan. Iqbal Latanro, Direktur Utama PT Taspen, bilang, revaluasi aset bakal menguntungkan PT Arthaloka, anak usaha perusahaannya yang bergerak di sektor properti. Menurut hitungannya, revaluasi aset sebesar 3% akan mengerek laba Arthaloka 5% hingga 7%. "Sebab, setiap tahun kami selalu bayar pajak 10%," ujar Iqbal akhir pekan lalu. Sebagai gambarannya, per Juni 2015 lalu Arthaloka meraup untung sebesar Rp 5,53 miliar. Di akhir tahun ini, laba perusahaan tersebut diproyeksikan menembus angka Rp 7,1 miliar. Jika revaluasi aset telah berjalan, laba Arthaloka di tahun kambing kayu bisa mencapai Rp 7,46 miliar hingga 7,59 miliar.