KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rabu (8/11), PT RHB Asset Management Indonesia meluncurkan produk baru reksadana berbasis indeks SRI-KEHATI bertajuk RHB SRI-KEHATI Index Fund.

Direktur Utama RHB Asset Management Indonesia, Rima Suhaimi mengatakan tujuan reksadana ini adalah memberi imbal hasil investasi yang setara dengan kinerja indeks SRI-KEHATI.

Dalam mewujudkan tujuan investasi tersebut, RHB SRI-KEHATI Index Fund akan melakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari total nilai aktiva bersih (NAB) pada saham-saham yang terdaftar dalam Indeks SRI-KEHATI. "Porsi tiap saham akan ditentukan secara prorata mengikuti bobot masing-masing saham terhadap indeks SRI-KEHATI, dimana pembobotan atas masing-masing saham adalah paling kurang 80% dan paling banyak 120%," kata Rima, Rabu (8/11).

Alasan RHB meluncurkan indeks berbasis indeks SRI-KEHATI adalah kinerja indeks tersebut secara historis sangat baik karena bisa mengungguli Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Tercatat, hingga akhir Oktober 2017, Indeks SRI-KEHATI tumbuh 17,19% sejak awal tahun mengungguli IHSG yang tumbuh 13,39% diperiode yang sama. Sedangkan, dalam lima tahun terahir Indeks SRI-KEHATI tumbuh 52,27%.

Rima menambahkan, peluncuran reksadana ini sebagai wujud komitmen RHB Asset Management Indonesia dan RHB Group bersama-sama dengan semua stakeholder mewujudkan investasi yang tidak hanya bernilai secara materi, tapi juga bernilai bagi bumi.

Dalam memasarkan reksadana ini, RHB Asset Management bekerjasama dengan Agen Penjual Efek Reksadana (APERD) seperti PT Bank DBS Indonesia.

Rudy Tandjung Direktur Bank DBS Indonesia mengatakan berupaya menjalankan bisnis secara bertanggung jawab dengan memastikan bahwa kami menawarkan produk dan layanan yang sesuai bagi pelanggan. "Kami juga berkomitmen untuk memajukan pembiayaan yang bertanggung jawab dan penyertaan keuangan sebagai bagian dari peran kami dalam mempromosikan sustainable development," kata Rudy.

Rudy berharap melalui reksadana ini bisa memnuhi kebutuhan nasabah yang peka terhadap sustainable investment.

Reksadana ini cocok ditujukan bagi investor yang memiliki profil risiko agresif dan menginginkan diversifikasi investasi pada instrumen yang sesuai dengan prinsip-prinsip investasi bertanggung jawab (responsible investment).

RHB Asset Management mematok reksadana yang berbasis 100% indeks SRI-KEHATI ini dengan tracking error paling besar 2%.

Minimum investasi awal reksadana ini sebesar Rp 100.000 dengan minimum kepemilikan sebesar 100 unit penyertaan. Tidak ada biaya minimum penjualan kembali.

Biaya pembelian reksadana ini maksimal 3% dengan biaya penjualan kembali dan biaya pengalihan investasi sebesar 2%. Biaya pengelolaan maksimal 1% per tahun dan biaya bank kustodian sebesar maksimal 0,25% per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati