KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan pentingnya percepatan penyelesaian Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) guna memperkuat hubungan perdagangan dan investasi dengan Uni Eropa.

Dalam pertemuan bilateral yang berlangsung di Paris pada Rabu (5/3), Airlangga bertemu dengan Menteri Ekonomi dan Keuangan Prancis, Eric Lombard.

Baca Juga: Berpotensi Ciptakan Banyak Lapangan Kerja, Pemerintah Dorong Penyelesaian IEU-CEPA

Pendapatan Melesat & Beban Turun, Profitabilitas GOTO Membaik di Q2-2025

Pertemuan ini membahas strategi untuk meningkatkan kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Prancis, termasuk percepatan negosiasi IEU-CEPA yang telah berlangsung selama sembilan tahun dan melewati 19 putaran perundingan.

"Penyelesaian IEU-CEPA menjadi momentum yang tepat di tengah ketidakpastian global akibat kebijakan luar negeri Presiden AS, Donald Trump," ujar Airlangga.

Ia menegaskan bahwa Indonesia siap berdialog dan berharap dapat mencapai solusi yang menguntungkan kedua belah pihak.

Menteri Lombard menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan komitmen Prancis untuk terus berdialog dalam proses negosiasi.

Ia juga menyampaikan bahwa Prancis tengah menyusun skema konsesi keuangan guna mendukung investasi pada berbagai proyek yang berkaitan dengan CEPA.

"CEPA harus mencakup akses pasar yang kuat, kepedulian terhadap isu lingkungan, serta hubungan komersial yang kokoh," kata Lombard.

Baca Juga: Bertemu Delegasi Eropa, Pemerintah Dorong Iklim Investasi Hingga Percepatan IEU-CEPA

Selain membahas CEPA, Airlangga juga menyampaikan target Indonesia untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8% secara bertahap.

Ia menekankan bahwa Indonesia bercita-cita menjadi negara maju dengan tingkat pendapatan per kapita yang sejajar dengan negara-negara maju lainnya.

Dalam konteks ini, ia berharap Prancis dapat mendukung aksesi Indonesia ke Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) serta meningkatkan investasi di sektor industri Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News