BERLIN. Akhirnya, gelombang imigran diperbolehkan masuk daratan Uni Eropa (UE). Setelah tertahan lama, ribuan imigran yang tertahan di Hungaria mendapatkan izin untuk memasuki wilayah Jerman, melewati perbatasan Austria. Ribuan imigran memasuki Jerman pasca Kanselir Jerman Angela Merkel dan Kanselir Austria Werner Faymann berkomunikasi telepon soal nasib ribuan imigran Siria yang tertahan di Hungaria. Setelah panggilan telepon Jumat antara Kanselir Jerman Angela Merkel dan Kanselir Austria Werner Faymann, yang Keputusan itu dibuat untuk membiarkan pengungsi di Hungaria, banyak dari mereka Suriah, ke Austria dan Jerman, Georg Streiter, Jerman wakil juru bicara, mengatakan melalui telepon di Jumat (4/9). Merkel dan Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban memutuskan, kasus pembebasan imigran di perbatasan Hungaria merupakan kasus pengecualian. "Tapi pembebasan imigran tetap mengikuti aturan tentang pengungsi di Uni Eropa (UE)," ujar perwakilan Merkel, seperti dilansir Bloomberg, Minggu (6/9). Jumlah para pengungsi diperkirakan mencapai 5.000-7.000 orang di gelombang pertama.
Ribuah imigran masuk Uni Eropa
BERLIN. Akhirnya, gelombang imigran diperbolehkan masuk daratan Uni Eropa (UE). Setelah tertahan lama, ribuan imigran yang tertahan di Hungaria mendapatkan izin untuk memasuki wilayah Jerman, melewati perbatasan Austria. Ribuan imigran memasuki Jerman pasca Kanselir Jerman Angela Merkel dan Kanselir Austria Werner Faymann berkomunikasi telepon soal nasib ribuan imigran Siria yang tertahan di Hungaria. Setelah panggilan telepon Jumat antara Kanselir Jerman Angela Merkel dan Kanselir Austria Werner Faymann, yang Keputusan itu dibuat untuk membiarkan pengungsi di Hungaria, banyak dari mereka Suriah, ke Austria dan Jerman, Georg Streiter, Jerman wakil juru bicara, mengatakan melalui telepon di Jumat (4/9). Merkel dan Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban memutuskan, kasus pembebasan imigran di perbatasan Hungaria merupakan kasus pengecualian. "Tapi pembebasan imigran tetap mengikuti aturan tentang pengungsi di Uni Eropa (UE)," ujar perwakilan Merkel, seperti dilansir Bloomberg, Minggu (6/9). Jumlah para pengungsi diperkirakan mencapai 5.000-7.000 orang di gelombang pertama.