Richard Mille, jam tangan mewah kaum jetset yang kini tuai persoalan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Siapa yang tidak kenal jam tangan berlabel Richard Mille. Jam asal Swiss ini menjadi langganan para jetset dan orang tajir sejagat. Ketertarikan kaum the have terhadap Richard Mille tak lain karena setiap seri yang dibuat oleh jam tangan yang mulai diproduksi sejak 2001 itu selalu berbeda. Uniknya, setiap seri diproduksi dalam jumlah yang terbatas. Dan masing-masing seri sudah pasti menampilkan model dan jenis yang tidak sama.

Inilah yang membuat Richard Mille selalu menjadi incaran kaum kaya dan kerap mengoleksi jam tangan mewah tersebut. Tak cuma orang kaya atau selebriti dunia, tetapi juga kaum tajir di negeri ini. Maklum, Richard Mille ini memang punya gerai yang ada di salah satu pusat perbelanjaan mewah di ibukota.

Namun yang tengah terjadi saat ini adalah, gerai Richard Mille di ibukota tengah menghadapi persoalan hukum. Seperti di pemberitaan media, gerai tersebut tidak bisa menyediakan stok jam tangan yang dipesan oleh salah seorang pembeli yang merupakan pengusaha.


Si pembeli membeli  dua unit jam tangan Richard Mille yakni tipe RM 56-02 Blue Sapphire Unique Piece dan RM 57-03 wg Black Sapphire Dragon. Harganya, masing-masing Rp 70 miliar di tahun 2019. Wow! Yang membuat si pembeli jengkel adalah, jika jam tangan tersebut sudah ada di pergelangannya, harganya diklaim sudah melonjak yang diprediksi tembus Rp 170 miliar untuk kedua jam tersebut.

Baca Juga: Arloji emas Raja George III akan dilelang, harganya lebih mahal dari Ferrari FF

Terlepas dari persoalan kasus tersebut, Richard Mille memang sudah menjadi salah satu ikon jam tangan para orang super kaya termasuk kaum jetset. Harga yang bisa tembus puluhan miliar tersebut rela dirogoh para pembeli super VIP karena desain yang terpatri, bahan baku yang dari titanium atau batu saphiire, hingga penerapkan teknologi maknetik berbalur digital di jam tersebut.

Ambil contoh salah satu seri tergres yang dikeluarkan Richard Mille belum lama berselang yakni RM-40 10 Mc Laren Speedtail.  Jam ini terdiri dari 69 komponen dan terbuat dari bezel titanium dan pembungkus dari serat karbon. Lantas ada penutup jam  yang bentuknya bak Mc Laren Speedtail yang butuh waktu pengerjaan hingga 18 bulan lamanya.

Maklum, jam tersebut adalah seri hasil kerjabareng dengan pabrikan otomotif Mc Laren untuk memperingati seri mobil tercepatnya Speedtail. Jumlah dari seri ini uniknya mengikuti jumlah produksi Mc Laren Speedtail yakni 106 unit saja.

Memang, Richard Mille kerap menjalin kerjasama dengan tim olahraga atau olahragawan kelas dunia. Sebut saja petenis Rafael Nadal hingga aktris Malaysia Michelle Yeoh.

Selanjutnya: Jam tangan Fidel castro, Maradona dan Jokowi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon