KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja bisnis PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY) yang positif sepanjang 2017, menjadikan perseroan percaya diri pertumbuhan bisnisnya bakal melejit di tahun 2018 ini.

Menilik laporan keuangan RICY di tahun 2017 lalu, pertumbuhan bisnis perseroan mencapai 31%, dari Rp 1,2 triliun di tahun 2016 menjadi Rp 1,6 triliun di tahun 2017. Sedangkan laba bersih perseroan mengalami kenaikan dari Rp 14 miliar di tahun 2016 menjadi Rp 16,5 miliar di tahun 2017.

"Tahun ini kami target dapat tumbuh 10%-15%, baik pasar domestik dan ekspor diyakini tumbuh," ujar Tirta Heru Citra, Direktur PT Ricky Putra Globalindo Tbk kepada Kontan.co.id, Senin (4/5). 

Asal tidak banyak gonjang-ganjing ekonomi dalam negeri, kata Tirta, perseroan optimistis target tersebut dapat terpenuhi.

Sementara itu untuk perolehan pendapatan di kuartal I-2018, RICY mengklaim telah tumbuh 40% atau mencapai Rp 524 miliar hingga Maret 2018. Pertumbuhan di pasar domestik disinyalir mendorong kinerja tersebut.

Menjelang lebaran ini, RICY optimis bakal ada lonjakan penjualan di momen tersebut. "Menjelang lebaran pasti akan mengalami peningkatan mungkin sekitar 30%-40%," beber Tirta.

Di tahun ini perseroan akan terus melakukan efisiensi biaya menstabilkan kegiatan operasional produksinya. Sehingga, kata Tirta, perseroan belum akan menambah kapasitas produksi.

Perseroan di tahun lalu juga telah menjalankan produksi pabrik garmen di Tegal, Jawa Tengah. Pabrik yang baru disewa tahun 2017 tersebut punya kapasitas produksi 5.000 lusin per bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi