KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa emiten akan melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Emiten tersebut antara lain, PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO), PT Multipolar Tbk (MLPL), PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT). Analis Pilarmas Investindo Sekuritas, Okie Setya Ardiastama menilai upaya tersebut bagian dari peningkatan modal. "Kami juga melihat nantinya dapat berdampak pada likuiditas saham," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (23/11). Walau begitu, ia menyarankan investor sebaiknya juga memperhatikan tujuan dari penggunaan modal dan tanggal penting terkait pelaksanaan dari right issue. Dari beberapa emiten tersebut, dia melihat aksi korporasi AGRO yang paling menarik untuk ditebus. "Saat ini holding dari AGRO telah berkomitmen untuk menyerap penambahan modal tersebut," sebutnya.
Right issue masih ramai sampai akhir tahun 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa emiten akan melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Emiten tersebut antara lain, PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO), PT Multipolar Tbk (MLPL), PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT). Analis Pilarmas Investindo Sekuritas, Okie Setya Ardiastama menilai upaya tersebut bagian dari peningkatan modal. "Kami juga melihat nantinya dapat berdampak pada likuiditas saham," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (23/11). Walau begitu, ia menyarankan investor sebaiknya juga memperhatikan tujuan dari penggunaan modal dan tanggal penting terkait pelaksanaan dari right issue. Dari beberapa emiten tersebut, dia melihat aksi korporasi AGRO yang paling menarik untuk ditebus. "Saat ini holding dari AGRO telah berkomitmen untuk menyerap penambahan modal tersebut," sebutnya.